Mohon tunggu...
Bianca Maria Sekarwijaya
Bianca Maria Sekarwijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Mahasiswa kedokteran hewan yang menaruh minat pada hak dan perlindungan satwa.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kelalaian Manusia, Satwa Bertanggung Jawab

12 Juni 2022   22:06 Diperbarui: 13 Juni 2022   00:34 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah rekaman video seekor orang utan yang menarik kaki seorang pengunjung Kebun Binatang Kasang Kulim, Riau viral di media sosial. Kejadian ini bermula ketika seorang pria yang melompati pembatas jarak dengan kandang orang utan demi sebuah konten, malah ditarik oleh orang utan hingga nyaris celaka. Beruntungnya, pria ini selamat dari serangan orang utan ini tanpa cedera. Seandainya terjadi kemungkinan terburuk dari peristiwa ini, siapakah yang salah?

Berdasarkan fakta-fakta dan kronologi kejadian yang masih hangat dibicarakan di media sosial ini, kondisi kandang sudah sesuai dengan prosedur kebun binatang, dimana terdapat pembatas dengan jarak yang cukup aman bagi pengunjung, serta terdapat papan peringatan untuk tidak  melewati pagar pembatas. 

Namun, pengunjung ini melewati pagar pembatas demi membuat konten video tanpa seizin petugas. Perbuatan ini tentunya melanggar aturan dan membahayakan nyawa pengunjung ini sendiri. 

Tak wajar rasanya jika menyalahkan orang utan yang berada di dalam kandang, padahal manusia yang telah melanggar aturan. Kejadian ini merupakan salah satu contoh bahwa manusia masih meremehkan etika-etika hidup berdampingan dengan makhluk hidup lain. 

Padahal, sudah banyak satwa yang bertanggung jawab atas kelalaian manusia yang melanggar aturan. Beberapa kejadian telah membuktikan bahwa banyak nyawa satwa yang melayang karena alasan untuk menjaga keselamatan manusia.

Konflik antara manusia dan satwa ini harus diatasi dengan mengedepankan kepentingan dan keselamatan manusia tanpa mengorbankan nyawa dari satwa itu sendiri. Sebagai ciptaan Tuhan, nyawa manusia dan nyawa satwa sama pentingnya.

 Manusia, yang dikaruniai akal budi juga harus belajar bagaimana caranya hidup berdampingan dengan satwa, dimulai dari hal-hal kecil seperti menaati peraturan ketika berada di area kehidupan satwa, seperti kebun binatang dan lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun