Mohon tunggu...
Bhirau Wilaksono
Bhirau Wilaksono Mohon Tunggu... -

young doctor, write some poem and try to finish a novel, Twitter : @mudaprogresif | blog : www.mudaprogresif.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Indonesia 1928

29 November 2011   07:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:03 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

I

kau benar tentang teriakan yang menggema memekak malam

tentang gumam yang berkisah miris pada gerismis

dan  tentang  kertaskertas  menifesto yang usang

aku berceloteh, ketika bising senapan dan meriam tepat dimalamku

merangkak cemas pelanpelan menemukan cahaya yang tak hendak padam

di kejauhan kudengar;

kami poetra dan poetri indonesia

mengakoe bertoempah darah jang satoe,

tanah air indonesia

II

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun