Mohon tunggu...
B. Gustiadi
B. Gustiadi Mohon Tunggu... Human Resources - Suka Menulis Suka-Suka

"Terbang melintasi langit dengan sayap itu sebuah impian, sedangkan terbang menggunakan imaji itu yang dinamakan tujuan"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita dari Langit

15 Oktober 2018   07:00 Diperbarui: 15 Oktober 2018   09:38 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senja pun tiba,

Sedari tadi terus menyapa,

Hingga mentari menunduk dari pelupuk mata,

Cahayanya berlanjut redup memanja.

Angin berhembus ke selatan,

Membawa jejak lampau datang kembali,

Berdesir dan menyatu dengan pasir-pasir di sudut pantai,

Tak sedikit yang terasa di dada,

Lalu larut bersama rindu keindahan sebuah kenangan.

 

Tak perlu sedih kepada mentari,

Tak perlu risau kehilangannya,

Kelak akan berlabuh,

Sebuah cahaya baru bernama rembulan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun