Mohon tunggu...
Mochamad Slamet
Mochamad Slamet Mohon Tunggu... -

Leadership

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Masuk Angin dan Tak Berjudul

9 Januari 2011   12:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:47 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak mengerti ada apa dipikiranku, semua gagasan tak bisa ku ungkapkan

Mungkin karena masuk angin di badanku hingga mual bak menghalangi maksud di hati

Sambil menyelami apa rasa di jiwa, aku membelah belantara akal

Masihku melawan didalam kesadaran tapi nafasku semakin lamban

Duhai mataku janganlah kau terpejam

Aku disini mau menuliskan sepatah kata yang terasa” hampa”

Kalau saja kau disampingku mungkin saja kau akan tau

Tapi bukan jadi alasan ntuk menyerah karena aku masih tetap berdiri

Ya...berdiri tanpa maksud yang berarti,...Selamat tidur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun