Mohon tunggu...
Beti.MC
Beti.MC Mohon Tunggu... Relawan - Menulislah Selayaknya Bertutur, Mengalirlah Energi Kebaikan

Berbagi pengalaman, kesempatan dan cerita sehari-hari.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kiat Mendampingi Kehamilan Sehat

17 Juni 2022   20:30 Diperbarui: 17 Juni 2022   20:35 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
@mamajekisrecording

Layanan Inovatif untuk Mempersiapkan Kehamilan Sehat

Mempersiapkan kehamilan dan menerima hadirnya anggota keluarga baru ternyata juga diperlukan perencanaan. Bahwa kehamilan merupakan anugerah dari Tuhan itu juga betul, tetapi kehamilan yang dipersiapkan dengan baik juga dapat membantu keluarga menata masa depan anak. Mengapa demikian?

"Kehamilan sehat itu perlu dipantau, dikontrol secara rutin," disampaikan oleh Agus Jatmika Soegiarto. Pasalnya setiap kondisi kehamilan itu unik, tidak sama satu ibu dengan ibu yang lainnya. Dengan waktu kehamilan yang cukup panjang ada banyak hal yang perlu dipantau oleh dokter SPOG. Hal inilah yang membuat Klinik Kehamilan Sehat Sejahtera terus mengembangkan cabangnya. Menurut Agus Jatmika Soegiarto, literasi mengenai kehamilan sehat ini belum cukup dimiliki calon ibu bahkan para ibu yang hamil. Masih banyak mitos yang diyakini kebenarannya dibandingkan pengetahuan yang seharusnya dimiliki masyarakat.

Layanan Persalinan Normal

Klinik yang sudah berada di beberapa kota ini terus meningkatkan komitmennya untuk memberikan layanan kepada pasangan yang menantikan kehamilan sehat. Layanan lain yang sudah dapat dinikmati para ibu adalah melakukan persalinan normal dengan tarif yang terjangkau. Klinik Kehamilan Sehat Sejahtera saat ini mematok tarif persalinan mulai dari 7 -- 9 juta rupiah. Biaya ini dirasakan cukup terjangkau untuk mereka yang secara medis dapat melakukan persalinan normal. Jika ada ibu hamil yang kondisinya tidak memungkinkan untuk ditangani klinik, para dokter akan merujuk ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut.

Pemeriksaan USG 4D

"Kehamilan sehat perlu memperhatikan beberapa hal seperti usia ibu, kondisi fisik dan psikologis, dukungan suami dan keluarga serta mengatur pola hidup yang sehat pula," ditambahkan oleh Agus Jatmika Soegiarto. Klinik Kehamilan Sehat Sejahtera membantu para ibu yang ingin menjaga kehamilannya dengan layanan pemeriksaan menggunakan USG 4 D. Menurutnya, pemeriksaan dengan alat USG ini mampu memantau kondisi janin dan memberikan mendukung diagnosa yang tepat. Dengan biaya yang murah, yaitu sekitar dua ratus ribu rupiah, para pasien sudah mendapatkan pemeriksaan USG 4D dan konsultasi. 

Aplikasi Antrian

Tak tanggung-tanggung layanan dari Klinik Kehamilan Sehat ini, mereka juga telah mengembangkan teknologi layanan antrian. Dengan inovasi ini pasien dapat mengatur waktu kunjungan dan tidak kuatir ditolak karena penuhnya antrian di klinik. Kemudahan teknologi ini bukan hanya membantu pendaftaran tetapi juga perekaman kondisi ibu. Aplikasi ini memungkinkan  rekam medik pasien ada dalam telepon genggam yang dapat membantu jika ada kondisi darurat. Paramedis dapat melacak dengan mudah kondisi para ibu dari aplikasi yang dikembangkan ini.

Cabang Klinik di 4 Kota Besar   

Klinik yang sudah mempunyai 15 cabang ini bisa diakses dari Jakarta, Surabaya, Bandung dan Palembang. Sebuah inovasi bisnis yang memadukan dua sisi, kesehatan dan profit yang mendukung penyiapan generasi bangsa. Dengan angka stunting yang masih tinggi, termasuk di kota-kota besar, layanan klinik ini diharapkan makin berkembang dengan munculnya cabang-cabang baru. Agus Jatmika Soegiarto menambahkan kliniknya akan merambah di wilayah Jawa untuk tahun ini. Hal ini dilakukan mengingat kondisi masyarakat di Jawa lebih padat, tetapi dirinya tidak menutup kemungkinan kliniknya  berkembang di wilayah lain.

Layanan Klinik Kehamilan Sehat Sejahtera lainnya senam hamil secara rutin. Senam ini bertujuan mengajak para suami untuk mendampingi istri sebagai bentuk edukasi penyiapan kehamilan sehat. Dukungan psikologis dan keterlibatan suami saat sebelum hamil, selama hamil dan pasca kehamilan penting sekali dilakukan para pasangan. Kondisi ini mendukung anak yang dilahirkan tumbuh dan berkembang dalam limpahan kasih kasih sayang orang tuanya, pesan Agus Jatmika Soegiarto. 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun