Mohon tunggu...
betalis arum
betalis arum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis di Kompasiana untuk melengkapi tugas KBI! Hobi membaca dan memasak, yeah~~

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Inklusi dalam Sastra Anak: Menghadirkan Keberagaman melalui Tokoh Cerita

2 Desember 2024   12:36 Diperbarui: 2 Desember 2024   13:53 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto mengenai Pengenalan Lebih Dekat Pendidikan Inklusi (sumber: Melintas.id https://images.app.goo.gl/CZT8CbWP6tajHaFTA)
Foto mengenai Pengenalan Lebih Dekat Pendidikan Inklusi (sumber: Melintas.id https://images.app.goo.gl/CZT8CbWP6tajHaFTA)

Sastra anak yang inklusif adalah langkah maju dalam membentuk generasi muda yang lebih toleran, empati, dan berpikiran terbuka. Melalui cerita yang menggambarkan keberagaman, anak-anak tidak hanya belajar tentang dunia di sekitar mereka, tetapi juga memupuk nilai-nilai yang dibutuhkan untuk membangun masyarakat yang lebih inklusif. Serta pentingnya pendidikan inklusi untuk generasi-generasi baru yang akan datang, sehingga Indonesia senantiasa menjadi negara yang berbudi pekerti dan toleransi yang tinggi terhadap segala perbedaan antara sesama manusia.

Sumber:  

- Bacapibo.com 

- Opinia.id 

- Neliti.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun