Mohon tunggu...
Berty Sinaulan
Berty Sinaulan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog

Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog, Penulis, Peneliti Sejarah Kepanduan, Kolektor Prangko dan Benda Memorabilia Kepanduan, Cosplayer, Penggemar Star Trek (Trekkie/Trekker), Penggemar Petualangan Tintin (Tintiner), Penggemar Superman, Penggemar The Beatles

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Organisasi Kepanduan di Indonesia Bukan Hanya Gerakan Pramuka

20 Januari 2025   12:32 Diperbarui: 24 Januari 2025   09:03 7033
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gerakan kepanduan di Indonesia yang menjadi cikal bakal Pramuka. (Sumber: pramuka.or.id)

Berpuluh tahun lalu, ada pendidikan budi pekerti yang diajarkan di sekolah-sekolah. Namun, kini sudah tidak ada lagi. Pendidikan budi pekerti dijadikan bagian dari mata pelajaran lainnya.

Pengamatan saya, karena hanya menjadi bagian dari mata pelajaran lain, maka pendidikan budi pekerti tidak terlalu terlihat dan terasakan langsung oleh para peserta didik, yaitu para siswa di sekolah. Itulah sebabnya, penguatan pendidikan karakter yang ditegaskan dalam SE tiga menteri tersebut patut disambut dengan rasa syukur.

Tujuh Kebiasaan Anak Hebat

Selanjutnya, menarik pula dicermati mengenai isi SE tersebut, yaitu menggerakkan kembali penguatan pendidikan karakter di catur pusat pendidikan. Catur atau empat pusat pendidikan yang dimaksud adalah satuan pendidikan, keluarga, masyarakat, dan media. 

Bagaimana cara menggerakannya? Jawabannya melalui "Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat."

Tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat itu meliputi:

1) bangun pagi;

2) beribadah;

3) berolahraga;

4) makan sehat dan bergizt;

5) gemar belajar;

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun