Mohon tunggu...
Berty Sinaulan
Berty Sinaulan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog

Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog, Penulis, Peneliti Sejarah Kepanduan, Kolektor Prangko dan Benda Memorabilia Kepanduan, Cosplayer, Penggemar Star Trek (Trekkie/Trekker), Penggemar Petualangan Tintin (Tintiner), Penggemar Superman, Penggemar The Beatles

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Setiap Pramuka adalah Pewarta

14 Januari 2025   20:31 Diperbarui: 14 Januari 2025   20:31 932
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kak R. Andi Widjanarko. (Foto: Kwarnas)

Menulis, mengabadikan peristiwa melalui foto dan video, serta memberitakan berbagai hal tentang Gerakan Pramuka merupakan hal penting. Paling tidak itu yang saya yakini bersama sejumlah sahabat yang tergabung dalam Indonesia Scout Journalist (ISJ). Melalui ISJ, kami berusaha lebih memperkenalkan dan mempromosikan gerakan pendidikan kepanduan umumnya dan Gerakan Pramuka di Indonesia pada khususnya.

Harapannya, agar semakin dikenal luas oleh masyarakat. Sebagaimana ungkapan "tak kenal maka tak sayang", dengan semakin dikenalnya gerakan pendidikan kepanduan itu, masyarakat juga akan semakin sayang dan memberikan apresiasi positif. Pada gilirannya hal itu akan membantu perkembangan gerakan pendidikan kepanduan untuk mencapai tujuannya, yaitu mendidik kaum muda menjadi manusia-manusia yang berkarakter baik, mandiri, dan bermanfaat bagi umat manusia. Bila tujuan itu tercapai, maka akan membantu juga terbentuknya masyarakat yang lebih baik.

Membahas mengenai ISJ, kebetulan siang ini saya mendapatkan kartu anggota yang baru serta dua badge ISJ terkini dari Kak R. Andi Widjanarko. Kami berdua memang yang menggagas ISJ, dan kemudian ditambah Kak Djoko Adi Walujo. Belakangan Kak Taufik Umar Prayoga dan Kak Harmidi juga ikut bergabung, serta kakak-kakak lainnya. Mereka ada yang masih aktif di Gerakan Pramuka, ada yang sudah tidak aktif, dan ada juga yang memang bukan anggota Gerakan Pramuka tetapi mempunyai minat membantu menyebarluaskan informasi mengenai gerakan pendidikan kepanduan.

Kak Berthold Sinaulan dan kartu anggota serta dua badge ISJ. (Foto: R. Andi Widjanarko)
Kak Berthold Sinaulan dan kartu anggota serta dua badge ISJ. (Foto: R. Andi Widjanarko)

Uniknya, perjumpaan pertama saya dengan Kak Andi bukan di Indonesia, melainkan di Singapura. Saat itu, sedang berlangsung Singapore International Friendship Fiesta (SIFF) ke-2 yang diselenggarakan oleh Singapore Scout Collectors Club (SSCC) dengan dukungan penuh dari Singapore Scout Association (SSA), organisasi nasional kepanduan di Singapura. Acara itu berlangsung di gedung Kwartir Nasional SSA yang terletak di Jalan Bishan, pada 6 Juni 2015.

Di situlah untuk pertama kali kami menggagas untuk membentuk komunitas bagi mereka yang senang memberitakan -- baik lewat tulisan, foto, atau video -- berbagai hal tentang kepanduan. Kebetulan Kak Andi juga adalah seorang fotografer profesional. Dia pernah menjadi anggota Gerakan Pramuka sewaktu sekolah dasar dan menengah di Tuban, Jawa Timur. Walaupun saat itu tak lagi aktif dalam organisasi Gerakan Pramuka, kecintaannya pada kepanduan, membuat Kak Andi rajin memotret berbagai aktivitas kepanduan, baik di dalam maupun di luar negeri.

Dari percakapan dengan Kak Andi, kami akhirnya bertemu dengan Kak Djoko. Bertiga kami kemudian mendirikan ISJ. Perkumpulan yang terbuka bagi Pramuka yang senang dengan kegiatan jurnalistik maupun para jurnalis yang senang memberitakan tentang kepanduan/kepramukaan tersebut, dikukuhkan di hadapan notaris. Selanjutnya, disahkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI melalui Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia bernomor AHU-0000472.AH.01.07.Tahun 2017 tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perkumpulan Indonesia Scout Journalist.

Kak R. Andi Widjanarko. (Foto: Kwarnas)
Kak R. Andi Widjanarko. (Foto: Kwarnas)

Keputusan tersebut diterbitkan di Jakarta pada 11 Januari 2017. Lembaran keputusan nomornya dapat cepat saya ingat kembali karena belum lama ini, tepatnya pada 11 Januari 2025, diunggah kembali oleh Kak Djoko di akun Facebook-nya. Hari ini, Facebook juga mengingatkan saya tentang foto itu, yang membuat saya menampilkan foto lembaran keputusan menteri tersebut dengan foto sewaktu tadi siang saya menerima kartu anggota ISJ dan dua badge terbaru dari Kak Andi di Mal Bintaro Exchange, Tangerang Selatan.

Harus Sering

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun