Sementara angka tahun 1945 tentu sudah amat dikenal, merupakan tahun Kemerdekaan RI, di mana para Pandu dalam berbagai kapasitas ikut pula memperjuangkan dan mempertahankan Kemerdekaan RI tersebut. Bahkan ketika Bung Karno ditemani Bung Hatta membacakan Proklamasi Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 di rumah kediaman Bung Karno di Jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta, seorang tokoh Pandu, Dr. Moewardi sebagai kepala Pasukan Banteng, pasukan yang mengawal Presiden Soekarno, hadir dan berdiri hanya sekitar satu meter dari Bung Karno.
Lalu angka tahun 1961 juga merupakan bagian penting dari sejarah kepramukaan Indonesia. Pada tahun itulah, gerakan-gerakan kepanduan yang ada di Indonesia dan saat itu berjumlah sekitar 60 organisasi disatukan oleh Bung Karno menjadi satu wadah dengan nama Gerakan Pramuka. Kata "Pandu" pun diganti menjadi "Pramuka".
Begitulah "lukisan terbaru" yang berkisah tentang sejarah Pramuka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H