Lantaran kau bilang akan boikot Polri dan KPK
cuma lantaran keinginanmu tak dipenuhi
dan kau balas dengan ancaman me-nol-kan
anggaran Polri dan KPK di tahun depan,
maka kami pun membilang akan boikot dirimu
dan anggap kau bukan lagi wakil kami.
Tak pernah merasa punya wakil di parlemen
yang sudah habiskan uang pajak rakyat
hanya untuk mengancam akan boikot
Polri dan KPK, dua institusi yang harusnya
didukung dan diberdayakan
oleh kita semua, juga oleh kau
bila kau masih mau mengaku wakil rakyat
serta sekaligus warga yang anti korupsi.
Kau bilang akan boikot,
kami rakyat bisa bilang sama
BOIKOT dirimu manusia yang
mengaku wakil rakyat tetapi
kelakuan dan ucapan sama sekali
bukan yang diinginkan rakyat.
(Jangan pernah remehkan rakyat).
Jakarta, 21 Juni 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H