(terinspirasi sketsa S. Sudjojono)
Datang aku, pagi ini ke Bentara Budaya,
sudah janji aku, pada diriku sendiri,
saksikan pameran sketsa S. Sudjojono,
Hidup Mengalun Dendang, begitu
tajuknya terpampang di dinding lebar.
Maka kulihatlah sketsanya
sketsa Opera Hidup Mengalun Dendang
garis tegas gambar sang burung
menatap tajam pada sang mentari yang
bersinar terus, hangatkan bumi
jadikan hidup penuh kehidupan
seperti kehidupan sang burung
yang melayang, terbang bebas di angkasa.
Begitulah hidup, begitulah kehidupan kita
terus terbang, melaju ke depan
menembus segala rintangan, dan
jangan patah semangat, seperti
sang burung yang tetap tegar
meski terik mentari mulai menyengat.
Bagi sang burung, mentari bukanlah musuh
justru sahabat yang membagi bulir-bulir
sinar kehidupan pada semua mahluk,
juga kau, juga aku, juga kita, umat manusia
yang seharusnya sama seperti sang burung,
teruslah mengalun dendangkan puji syukur
kepada Pencipta yang telah beri mentari
untuk kehidupan kita, di sini, di bumi ini.
Jakarta, 8 Juni 2017
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI