Hotel des Indes sudah dirobohkan dan berubah menjadi pertokoan Duta Merlin. Suatu pertokoan yang sempat menjadi pusat perbelanjaan modern, namun kini juga kondisinya bisa dikatakan hanya sekadar deretan toko biasa saja.
Pencinta sejarah tentu mengharapkan agar bekas Hotel des Galleries tidak mengalami nasib sama seperti des Indes. Dirobohkan dan hilang tanpa bekas. Kalau saja ada investor yang berminat menggarapnya, bukan tak mungkin Hotel des Galleries bisa dikembalikan kejayaannya. Apalagi lokasinya sangat strategis, tak berapa jauh dari “ring satu”, Istana Negara dan sekitarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H