Mohon tunggu...
Berty Sinaulan
Berty Sinaulan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog

Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog, Penulis, Peneliti Sejarah Kepanduan, Kolektor Prangko dan Benda Memorabilia Kepanduan, Cosplayer, Penggemar Star Trek (Trekkie/Trekker), Penggemar Petualangan Tintin (Tintiner), Penggemar Superman, Penggemar The Beatles

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Ternyata Raja Arab Saudi Terkenal di Kalangan Pandu Sedunia

27 Februari 2017   20:16 Diperbarui: 1 Maret 2017   22:00 1389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Raja Swedia, Carl XVI Gustaf, sebagai Ketua Kehormatan WSF bertemu dengan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud. (Foto: aawsat.com)

Tentu saja dana untuk kegiatan MoP yang juga disebut flagship project atau program utama WOSM, bukan hanya dari Arab Saudi. Banyak pihak lain yang ikut membantu. WSF yang dipimpin Raja Swedia juga mengembangkan jaringannya, sehingga mendapatkan sumbangan dari berbagai pihak. Namun harus diakui bahwa Arab Saudi tetaplah merupakan salah satu donatur utama.

Para pangeran dari Kerajaan Arab Saudi memperlihatkan foto dua raja kepada Raja Swedia. (Foto: kingabdullahfoundation.org)
Para pangeran dari Kerajaan Arab Saudi memperlihatkan foto dua raja kepada Raja Swedia. (Foto: kingabdullahfoundation.org)
Suatu hal yang juga diteruskan oleh Raja Arab Saudi saat ini, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud. Seperti telah dibuktikan melalui pertemuannya dengan Raja Swedia, untuk meneruskan komitmen Kerajaan Arab Saudi terus membantu inisiatif MoP, yang melatih dan mendidik para Pandu untuk membantu menciptakan dunia yang lebih, lebih aman, lebih damai, dan lebih sejahtera untuk semua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun