Mohon tunggu...
Berty Sinaulan
Berty Sinaulan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog

Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog, Penulis, Peneliti Sejarah Kepanduan, Kolektor Prangko dan Benda Memorabilia Kepanduan, Cosplayer, Penggemar Star Trek (Trekkie/Trekker), Penggemar Petualangan Tintin (Tintiner), Penggemar Superman, Penggemar The Beatles

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Saksikan Pameran Tokoh Dr. Moewardi di Museum Sumpah Pemuda

20 Oktober 2016   16:42 Diperbarui: 20 Oktober 2016   20:50 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kutipan kalimat dari Dr. Moewardi. (Foto: BDHS)

Pameran yang ditampilkan, memang tidak terlalu banyak – kalau mau dibilang hanya sedikit – benda-benda bersejarah yang terkait dengan Dr. Moewardi. Lebih banyak reproduksi foto-foto dan panil keterangan tertulis tentang siapa dan mengapa Dr. Moewardi yang juga telah ditetapkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional ini.

Meskipun benda koleksi bersejarah yang ditampilkan hanya sedikit, pameran itu tetap penting. Paling tidak dapat semakin memperkenalkan tokoh nasional yang jasanya amat besar dalam sejarah pergerakan perjuangan dan kemerdekaan Republik Indonesia. Bagi anggota Gerakan Pramuka, mengenal Dr. Moewardi berarti juga lebih mendalami sejarah perkembangan gerakan pendidikan kepanduan di Indonesia yang kini bernama Gerakan Pramuka itu.

Sejumlah tokoh permuseuman di Jakarta. (Foto; Anna CN Saragih)
Sejumlah tokoh permuseuman di Jakarta. (Foto; Anna CN Saragih)
Di luar itu, yang tak kalah menarik adalah pertemuan dengan tokoh-tokoh permuseuman di Jakarta. Baik yang masih aktif dalam pengelolaan permuseuman, maupun yang sudah pensiun tetapi tetap memantau perkembangan “dunia museum” di Jakarta dan di Tanah Air. Bincang-bincang upaya meningkatkan minat masyarakat terhadap museum, sampai percakapan tentang siapa sebenarnya Bapak Permuseuman Indonesia. Semua sepakat untuk menunjuk nama Moh Amir Sutaarga sebagai Bapak Permuseuman Indonesia, yang hampir sepanjang hayatnya terus membaktikan dirinya untuk mengembangkan permuseuman di Tanah Air.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun