Mohon tunggu...
Bertuah Pos
Bertuah Pos Mohon Tunggu... -

Portal yang menyajikan Berita dan Informasi seputar riau dan dunia bisnis.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Media Tak Netral Dalam Pemilu, ini Kata Pengamat

5 Desember 2015   16:06 Diperbarui: 5 Desember 2015   16:06 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengamat Politik Yantos MSi menyoroti persoalan kurangnya kenetralan media dalam menghadapi pemilihan umum serentak yang tinggal menghitung hari.

"Sekarang inikan banyak orang media yang berhubungan dekat dengan partai. Sebenarnya tidak masalah dekat, tapi jika ada media yang menjatuhkan beberapa pihak melalui pemberitaannya ini berbahaya," katanya, Jumat (4/12/2015).

Sekarang ini, kata Yantos, pengaruh media sangat luar biasa. Bagi  masyarakat yang belum matang menghadapi kondisi saat ini, akan membuatnya mudah terpengaruh.

"Karena sekarang ini ada opini yang menggiring masyarakat dengan  tujuan untuk pembunuhan karakter terhadap calon-calon pilkada," jelasnya pada BertuahPos.

Jika hal ini terus berlanjut untuk yang akan datang, maka pengaruhnya akan sangat besar. Terlebih lagi masyarakat akan menjadi apatis untuk memilih dan partisipasi akan menjadi rendah.

"Itu yang saya takutkan, seharusnya memang media harus memerankan sikap independennya untuk kepentingan publik," kata Dosen UIN Suska tersebut.

Untuk itu dirinya meminta dalam pesta demokrasi ini, media haruslah memberikan edukasi kepada masyarakat. Jika terjadi edukasi yang baik, maka tingkat partisipasi masyarakat dalam memilihpun menjadi meningkat.

source: http://bertuahpos.com/lifestyle/5-trik-efektif-mengatasi-cegukan.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun