Leaping Michaels Barang Apa Itu?
Oleh : Bert Toar Polii
Salah satu area yang paling sulit dalam permainan bridge adalah ketika lawan buka preemptive apalagi saat ini banyak yang menganut aliran preemptive modern,
Leaping Michaels adalah salah satu konvensi yang banyak dipilih untuk mengatasai preemptive lawan karena sekaligus menunjukan kekuatan dan distribusi 2 suit secara langsung setelah lawan buka preemptive.
Ada beberapa situasi yang memungkinkan penggunaan konvensi Leaping Michael yaitu :
1. Lawan buka weak two 2D, 2H, 2S, or preemptive 3C yang tidak menjanjikan suit lain sebagai pendamping.
2. Terhadap opening Precision 2C .
3. Ketika lawan buka 1H da 1S dan raise ke 2H atau  2S.
4. Bisa juga ketika lawan buka natural 1C dan 2C dan raise ke 3C sebagai preemptive.
Tapi ada juga konvensi yang disebut Non-Leaping Michaels yang bisa digunakan untuk lawan preemtive 3D, 3H atau 3S. Namun resiko yang harus dibayar kita terpaksa mengorbankan overcall minor di level 4.
1. Jika ini mau digunakan otomatis berlaku juga ketika lawan buka 1D, 1H or 1S dan partnernya raise 3D, 3H or 3S sebagai preemptive.
Contoh melawan pasangan yang menggunakan konvensi Bergen Raise.
2. Lawan buka weak 2D, 2H or 2S dan partnernya raise ke 3D, 3H or 3S.
The Leaping Michaels bid menunjukan pegangan "strong hand", tidak hanya distribusi tapi HCP. Ini harus diperhatikan karena patner dipaksa bid pada level yang sudah tinggi. Bid ini menunjukan forcing dan dua suit minimal 5/5 dan selalu dilakukan pada level 4.
Bid level empat warna lawan menunjukan 5/5 minors atau 5/5 diluar warna lawan Contoh , setelah lawan buka 2H maka cue-bid bid 4H menujukan SA3 H-- DKQJT73 CAKJT5.
Bid 4 minor , menunjukan 5 card minor yang di bid dan 5 kartu major yang tidak dibid. Contoh lawan buka weak 2H dan anda bid 4C, kartunya kira-kira seperti ini bid SKQT73 H9 DA3 CAKJT5.