Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Perpindahan Federasi di Bridge Tidak Sesulit di Sepak Bola

20 Oktober 2024   10:09 Diperbarui: 20 Oktober 2024   10:11 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perpindahan Federasi di Bridge Tidak Sesulit di Sepak Bola

Oleh : Bert Toar Polii

Saat ini dunia maya tengah diramaikan oleh urusan naturalisasi pemain sepakbola yang dilanjutkan dengan perpindahan federasi oleh sang pemain yang di naturalisasi.

Membaca berbagai berita tentang naturalisasi dan perpindahan federasi di sepak bola ternyata cukup rumit.

Ini jauh berbeda dalam olahraga bridge. Perpindahan pemain tidak serumit diatas apalagi jika Negara membolehkan kewarga negaraan ganda.

Mengenai aturan World Bridge Federation (WBF) tentang ini, selengkapnya bisa dibaca di sini. 

Sebenarnya kasus perpindahan atlet di cabor bridge sudah berlangsung cukup lama hanya saja itu dianggap hal yang lumrah.

Salah satu contoh adalah Migry Zur-Campanile atlet berkewarganegaraan Israel yang mewakili Amerika Serikat di Kejuaraan Dunia Venice Cup yang berlangsung di Bali tahun 2013 dan keluar sebagai juara.

Masih banyak lagi pemain seperti itu, seperti yang terkenal Pepsi Cola pemain asa Polandia yang sekarang mewakili Amerika Serikat. Di Argentina nanti tanggal 22 Oktober 2024 ini ia menjadi Non Playing Captain tim senior Amerika Serikat.

Salah satu pemain yang sempat menghebohkan adalah pemain muda dari Argentina Agustin Madala yang kemudian memperkuat tim Lavazza Italia dan juga keluar sebagai juara dunia Bermuda Bowl di Bali tahun 2013.

Namun sekarang ia mewakili open team tuan rumah di Buenos Aries pada Kejuaraan Dunia Bermuda Bowl yang akan dimuali tanggal 22 Oktober 2024.  

Namun yang paling menghebohkan perpindahan pemain yang dilakukan oleh Pierre Zimmerman ketika ia menarik Helgemo/Helness (Norwegia), Fantoni/Nunes (Italia) dan Frank Multon (Perancis) untuk bermain buat Monacco termasuk pelatih caliber dunia Krysztov Martens (Polandia).

Belum berhenti sampai disini, ia kemudian pindah ke Swiss dengan mengambil pemain dari Belanda dan Polandia. Sjoert Brink, Bas Drijver, Piotr Gawry, Micha Klukowski dan jadi juara 2022 kemudian juga 2023 dengan sedikit perubahan pemain Jacek Kalita, Micha Klukowski, Micha Nowosadzki dimana Pierre Zimmerman dan Sjoert Brink, Bas Drijver.

Piotr Gawrys sudah tidak diajak. Partnernya Micha Klukowski dipasangan dengan Jacek Kalita sedangkan Michal Nowosadzki berpasangan dengan Pierre Zimmerman. Padahal prestasi Jacek Kalita ketika berpasangan dengan Micha Nowosadzki juga cemerlang.

Namun yang paling menarik adalah perpindahan federasi dari atlet putri ternama China Wang Wen Fei yang sekarang beralih memperkuat Hong Kong.

Wang Wen Fei adalah seorang Grand Master Putri yang sudah meraih gelar juara dunia bersama China sebanyak dua kali.

Terakhir ia mewakili China pada tahun 2019 di Wuhan China dan berhasil keluar sebagai juara kedua.

Selanjutnya karena pandemic covid-19, China tidak mengirimkan tim di berbagai event baik tingkat Asia maupun dunia. Terakhir mereka ikut kembali pada tahun  2023.

Wang Wen Fei tahun 2023 menjadi pelatih tim putri Hongkong di Kejuaraan Asia Pacific yang berlangsung di Hongkong.

Dalam tulisan terdajulu sempat tukang bridge merasa heran, kenapa pemain sekaliber Wang Wen Fei tidak masuk ke tim China.

Rupanya ia sudah berniat pindah federasi dan tahun ini secara resmi mewakili Hongkong dalam nomor mixed team di 16th World Bridge Games yang akan berlangsung di Buenos Aries Argentina pada tanggal 22 Oktober -3 Nopember 2024.

Sayang sekali untuk pertama kalinya Indonesia tidak mengirimkan wakil di event ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun