Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Precision Lebih Mudah Dari Standart? Bisa Ya Bisa Tidak

9 April 2024   09:19 Diperbarui: 9 April 2024   09:24 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bermain sistim Precision rasanya akan lebih muda mencapai slam. Coba kita lihat jalannya penawaran dengan sistim Precision.

1C 2C

2H 3D

Setelah tawaran 3D rasanya siapapun yang duduk di utara akan segera mencari peluang slam. Tinggal persoalan ada tidaknya senjata mencari tahu HK dan DKQ.

Memainkan Sistim Precision memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri dibandingkan dengan sistem penawaran standart.

Kelebihan Precision:

1. Sistem penawaran yang presisi memungkinkan komunikasi yang lebih akurat antar pasangan mengenai kekuatan dan distribusi tangan mereka.

2. Hal ini dapat menghasilkan pencapaian kontrak yang lebih tepat, karena para pemain memiliki pemahaman yang lebih jelas tentang pegangan masing-masing.

3. Penawaran yang presisi dapat mengarah pada penawaran yang bersifat preemptive, yang dapat mengganggu komunikasi lawan dan mempersulit mereka menemukan kontrak terbaik.

Kekurangan Precision :

1. Penawaran yang presisi memerlukan tingkat presisi dan akurasi yang lebih tinggi dari setiap pasangan yang menggunakan. Hal ini dapat menyebabkan lebih banyak peluang terjadinya kesalahpahaman dan miskomunikasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun