Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Indonesia Kembali Butuh Keajaiban untuk Tim Putri Asian Games Hangzhou

1 Oktober 2023   19:51 Diperbarui: 1 Oktober 2023   19:56 894
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia Kembali Butuh Keajaiban Untuk Tim Putri di AG Hangzhou

Oleh : Bert Toar Polii

Tanggal 22 Agustus 2023, tukang bridge menulis di Kompasiana dan beberapa media online tentang peluang tim bridge Indonesia di Asian Games Hangzhou 2023. Bisa dibaca disini : https://www.kompasiana.com/berttoarpolii2365/64e4164018333e6ec87912e2/target-medali-emas-dari-mixed-team-ag-butuh-keajaiban

Sebagian tulisannya tukang bridge ulang kembali disini : "Tim Putri terdiri  Fera Damayanti/Riantini ditambah  Ernis Sevita/Yunita Fitry serta pasangan yang sama sekali baru Rahma Shaumi/Elsya Ningtyas.

Melihat komposisi ini, untuk bisa berlaga di semi final sehingga menjamin dapat medali sudah cukup berat.

Ketika tim masih lengkap saja di Asia Pacific Bridge Federation Championship di Hongkong bulan Juni yang lalu kita berada di peringkat 4. Di Hangzhou kita harus bersaing dengan India dan Singapura untuk meraih satu tempat di semi final.

Karena China, China Hongkong dan Chinesse Taipei jelas satu level diatas kita.

Dengan demikian tumpuan kita untuk meraih medali emas tinggal bertumpu pada Mixed Team.

Sayangnya melihat prestasi para pesaing kita di The 46th  World Bridge Team Championship yang sedang berlangsung di Maroko maka butuh keajaiban untuk meraih medali emas.

Saingan kita untuk meraih medali emas dari nomor mixed team datang dari dua kekuatan besar, yaitu China dan Chinese Taipei"

Melihat kenyataan yang terjadi, tim mixed boro-boro meraih medali emas, untuk bersaing meraih medali saja sudah tidak bisa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun