Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Mengatasi Kombinasi Dua Warna Fit

5 Maret 2023   08:56 Diperbarui: 5 Maret 2023   09:02 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengatasi Kombinasi Dua Warna Fit

Oleh : Bert Toar Polii

Dua warna fit sering membuat problem dalam penawaran. Problem terutama akan dihadapi pemain yang akan memutuskan kontrak akhir. Kesulitan yang dihadapi penentu keputusan, menyangkut warna apa yang akan dipilih sebagai kontrak akhir. Dalam papan di bawah ini, Eddy Monoppo, salah seorang pemain andalan nasional, memberi contoh bagaimana menentukan kontrak ketika ada dua warna fit. Keputusan Henky Lasut untuk memberikan dukungan di warna Club walaupun hanya pegang ace doubleton, sangat membantu Eddy mengambil keputusan. Juga diperagakan kelebihan pasangan terbaik nasional Henky Lasut/Eddy Manoppo dalam bidding. Henky/Eddy memperlihatkan suatu teknik penawaran yang sangat akurat untuk mencapai kontrak terbaik ketika berhadapan dengan Inggris.

1.               S K Q 10 7 6

U/---           H A Q 3 2

D 8 7

C A 5

S 4                              S J 8 5 2

H 10 9 8 6 5                H 7 4

D K J 10 3                   D 9 6 5 4

C 6 4 2                        C J 8 6

S A 9 3

H K J

D A Q 2

C K Q 10 9 3

Barat     Utara     Timur    Selatan

              Lasut                    Manoppo

              1S          Pass      2C

Pass      2H          Pass      2S

Pass      3C          Pass      4NT(1)

Pass      5S(2)       Pass      7NT

//

(1) Tanya Ace

(2) Dua Ace + King S atau King H

Keputusan yang tepat dari Lasut untuk memberikan dukungan Club, walaupun hanya pegang doubleton A, memudahkan Manoppo untuk menentukan kontrak terbaik. Dengan perhitungan seandainya salah satu warna apakah S atau C tidak terbagi rata, maka Manoppo memilih kontrak 7NT daripada 7C atau 7S. Kontrak 7NT dengan mudah dipenuhi, walaupun S terbagi 4-1. Pada papan ini Indonesia menang 17 imp, karena di meja lain, pasangan terbaik Inggris, Forrestor/Robson mendarat pada kontrak 7S mati 1.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun