Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Argentina Bakal Juara dan Raih Sepatu Emas

15 Desember 2022   11:55 Diperbarui: 15 Desember 2022   12:11 598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timnas Argentina (foto : uefa.com)

Catatan Sepak Bola Tukang Bridge

Argentina Bakal Juara & Raih Sepatu Emas

Oleh : Bert Toar Polii

Timnas Argentina dan Perancis memang patut diakui adalah dua tim unggulan di Piala Dunia 2022.

Kedua tim ini nanti akan berlaga di final Piala Dunia 2022 yang akan berlangsung di Lusail Iconic Stadium, pada hari Minggu (18/12/2022) malam pukul 22.00 WIB.

Kedua tim tampil di final setelah di semi final Argentina menundukan Kroasia 3-0 dan Perancis menghancurkan harapan kuda hitam Moroko 2-0.

Siapa yang akan unggul ini menjadi menarik karena banyak prediksi para pakar sepakbola yang terbelah dua, ada yang menjagokan Argentina sebaliknya ada yang mengfavoritkan Perancis.

Tukang bridge sendiri dari awal sudah menjagokan Argentina untuk meraih Piala Dunia 2022.

Prediksi tukang bridge bukan tanpa alasan, karena Timnas Argentina memang punya modal bagus sebelum terjun ke Piala Dunia 2022. Tim asuhan Lionel Scaloni belum terkalahkan dalam 36 pertandingan di semua ajang.

Timnas Argentina juga memenangi Copa America 2022. Mereka juga berhasil mengalahkan Italia di ajang Finalissima, kompetisi baru yang mempertemukan juara Euro dan Copa America.

Selain itu, Timnas Argentina juga punya banyak pemain bintang yang bersinar di Eropa. Mereka bisa menjadi sosok kunci untuk bisa meraih kesuksesan di Piala Dunia 2022.

Bisa dibayangkan pada partai semi final melawan Kroasia ada beberapa pemain bintang seperti Paulo Dybala, Lisandro Martinez dan Angel Di Maria tidak dimainkan oleh pelatih Lionel S Scaloni.

Pelatih  yang dijuluki "Si Profesor" ini memang berada dibalik kecermelangan Lionel Messi di akhir kariernya untuk Piala Dunia.

Lewat kegeniusan Scaloni di papan strategi dan kecermelangan Messi dilapangan  membuat Argentina lolos ke enam kalinya babak final Piala Dunia dan berpeluang meraih gelar ketiga.

Jika berhasil maka menjadikan Messi akan melengkapi trophy yang diraihnya dari semua ajang serta gelar Ballon d'Or tujuh kali.

Namun usaha kali ini tidaklah mudah karena lawan yang akan dihadapinya adalah juara bertahan Perancis.

Buat pendukung Perancis pernyataan Griezman ini mudah2an bisa jadi pemicu agar semua pemain Perancis bermain lebih baik.

Tapi kalau Perancis tampil seperti melawan Morocco maka betul apa yang dikatakan oleh salah seorang pemain andalan Perancis, Antoine Griezmann.

Menurut Griezmann, Prancis harus tampil jauh lebih baik lagi jika ingin juara dunia dua kali berturut-turut. Pasalnya Argentina punya sosok pemain terbaik di dunia saat ini, Lionel Messi.

Secara total kedua tim ini telah bertemu dalam 12 pertandingan. Argentina masih unggul dalam rekor head-to-head itu. Mereka mampu meraih enam kemenangan, sedangkan Prancis hanya meraih tiga kemenangan.

Memperkuat prediksi tukang bridge, FiveThirtyEight dari ABC News baru  merilis prediksi juara Piala Dunianya setelah Argentina lolos ke final melalui perhitungan Soccer Power Index (SPI.) Cara kerja SPI adalah dengan menghitung kombinasi dari hasil pertandingan terakhir masing-masing timnas dan kualitas keseluruhan dari punggawa mereka. Berikut prediksinya. Argentina: Peluang Juara 57 Persen, Prancis: Peluang Juara 32 Persen dan Peluang Morocco 11 Persen.

Selain itu pada perebutan sepatu emas, kedua tim juga bersaing dimana sampai saat ini yang berpeluang meraih Top Skor adalah :

* 5 gol -- Lionel Messi  (Argentina), Kylian Mbappe  (Perancis).

* 4 gol -- Julian Alvarez (Argentina), Olivier Giroud (Perancis).

Trofi Sepatu Emas diberikan kepada pemain yang mencetak gol terbanyak di turnamen.

* Jika ada dua pemain dengan koleksi gol sama, pemain dengan jumlah assist terbanyak akan menerima penghargaan Sepatu Emas.

* Jika ada dua pemain atau lebih dengan jumlah gol dan assist sama, pemain dengan menit bermain paling sedikit akan memenangi trofi Sepatu Emas.

Dari catatan diatas Lionel Messi lebih berpeluang karena ia juga telah menciptakan 3 assist dibanding Kylan Mbappe 2 assist.

Mari kita nantikan bersama.

Timnas Argentina (foto : uefa.com)
Timnas Argentina (foto : uefa.com)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun