Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Belanda Lolos ke Final, India dan Perancis Selangkah Lagi

8 April 2022   07:53 Diperbarui: 8 April 2022   08:05 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Belanda Lolos ke Final, India dan Perancis Selangkah lagi

Oleh : Bert Toar Polii                                                            

Hari ini merupakan pertandingan segmen terakhir babak semi final  dari  The 45th World Bridge Team 2021 yang berlangsung di Salsomaggiore, Italia.

Pada nomor The Bermuda Bowl, Belanda Walaupun tanpa diperkuat salah satu pasangan terbaiknya Sjoert Brink/Bas Drijver yang pindah memperkuat Swiss mereka tetap kuat karena memiliki cukup banyak pasangan kuat.  Dimotori juara Bermuda Bowl 2007 Grandmaster Simon De Wijs/Bauke Muller mereka tampil stabil di event ini.

Setelah mengalahkan tuan rumah Italia di babak 8 besar, di babak semi final mereka mempermalukan Norwegia yang diperkuat salah satu pemain terbaik dunia Tor Helnes dan Geir Helgemo.

Norwegia kemungkinan tidak akan memainkan segmen 6 atau memilih lempar handuk karena sudah tertinggal 78-192 imp yang secara matematis sudah tidak mungkin terkejar lagi karena tinggal memainkan 16 papan.

Di meja sebelahnya pemenangnya masih sulit ditentukan. Pertarungan antara Swiss melawan USA1 yang lebih pantas disebut final kepagian berlangsung sangat ketat. Skor sementara antara kedua tim tangguh ini 173-169 imp.

Swiss diperkuat oleh dua pasangan top dunia Sjoert Brink/Bas Drijver dari Belanda bersama Piotr Garwys/Michal Klukowski dari Polandia. Kedua pasangan ini dikontrak oleh sponsor Pieere  Zimmerman seorang konglomerat asal Swiss yang menggemari olahraga bridge. Pieere sendiri berpasangan dengan Fernando Piedra pasangan lamanya karena partner tetapnya Frank Multon tidak bersedia pindah. Sebelumnya Pieere sempat memperkuat Monacco dengan mengontrak Helgemo/Helness dari Norwegia dan Fantoni/Nunnes dari Italia.

Swiss  berhadapan dengan USA1 yang juga disponsori oleh konglomerat penggila bridge Nick Nickell.

USA1 diperkuat oleh Nick Nickell-Ralph Katz; Steve Weinstein-Bobby Levin; Geoff Hampson-Eric Greco.

Mari kita tunggu siapa yang akan berlaga di final melawan Belanda.

Di pertandingan The Venice Cup masih sulit ditentukan siapa yang akan berlaga di final karena selisih skor yang masih bisa dikejar.

Namun Swedia dan Turki berada diatas angin. Swedia unggul 173-150 imp atas Polandia dan Turki unggul 191-156 imp.

Namun Polandia jika melihat pengalaman di 8 besar, Swedia juara Eropa 2021 harus berhati-hati. Di babak 8 besar, Polandia yang sudah ketinggalan 141-167 imp mampu mengejar di session terakhir dengan menang 61-2 imp melawan Denmark.

Di meja lain mampukah Turki terus mengejutkan dan tampil di final seperti yang dilakukan Indonesia di The Venice Cup 2011 di Veldhoven, Belanda. Mari kita nantikan.

Pertandingan semi final di d'Orsi Tropy masih berlangsung ramai, walaupun regu kejutan India sudah selangkah ke final karena sementara unggul cukup besar atas Perancis 204-156 imp.

India yang diperkuat Anil Padhey, Rajesh Dalal, R Krishnan , Sukamal Das, Subroto Saha dan NPC Ashok Goyel memang tampil fantastis di event ini.

Tim yang awalnya tidak diperhitungkan ini pada babak 8 besar mampu menundukan favorit juara USA1 yang diperkuat pemain flamboyant Zia Mahmood yang berpasangan dengan salah seorang pemain bridge terbaik dunia Jeff Mecstroth.

Sekedar berkelakar, penulis ingin mengatakan kemenangan ini hadiah Zia Mahmood asal Pakistan  buat tetangganya berlaga di semi final.

Di meja lainnya Polandia sementara unggul atas Denmark 181-167 imp.

Di nomor terakhir The Wuhan Cup, Perancis tinggal selangkah lagi menuju final karena sudah unggul 228-154 imp atas Jerman.

Dimotori suami isteri Philippe Cronier & Benedicte Cronier yang pernah juara dunia senior dan woman team, Perancis menjadi favorit juara.

Dimeja lain USA1 sementara unggul atas satu-satunya wakil tuan rumah 165-142 imp.

USA1 yang mengalahkan Latvia di babak 8 besar di protes Latvia karena mengadakan penggantian pemain yang menurut mereka melanggar aturan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun