Mohon tunggu...
Bertha Yulianti
Bertha Yulianti Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Siapa sih saya? Jawabannya bisa banyak. Tapi anyway...saat ini alhamdulillah saya sudah menjadi "IBU"... "The profession with highest salary since the payment is PURE LOVE" http://www.DuniaAretha.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengajak Si Kecil Sholat Taraweh di Mesjid, Manfaat atau Justru Mengganggu?

27 Juli 2012   05:48 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:34 647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagaimana bisa khusyuk juga? Ketika tiba-tiba dijadikan kuda-kudaan sama si kecil atau terdengar teriakan si kecil mencari emaknya, karena begitu semua berdiri, menggunakan mukena..semua orang sama. Belum lagi, ketika hati tergelitik mau tertawa karena terdengar si kakak bermain peran seperti sinetron "Dewi Bintari" bersama teman-teman barunya. Teringat saat kecil (SD), saya sempet befikir, "Ihhh..apa sih susahnya untuk mengikuti sholat dengan tenang" ketika melihat teman-teman asyik ngobrol. Tapi sekarang, ketika sudah menjadi emak, mengajarkan anak untuk tenang dan mengikuti sholat merupakan pekerjaaan ekstra luar biasa yang terus masih dalam proses. [caption id="attachment_196596" align="alignleft" width="300" caption="Duuhh..masih kecil kok sukanya tebar pesona ya...? (Doc: BY)"]

1343367346589032676
1343367346589032676
[/caption] Untuk mengurangi efek mengganggu jamaah lain, saya selalu memposisikan di pinggir atau dibelakang dekat anak-anak berkumpul. Jadi lebih bisa mengawasi mereka dan juga mengingatkan mereka kalau ternyata aktivitasnya sudah berlebihan. Dan untuk membuat si kecil (2.5 th) lebih nyaman, saya selalu berbekal bantal dan susu serta minuman. Jadi..apakah bunda akan membawa anak balita bunda ikut sholat taraweh di mesjid? Salam, BY

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun