Mohon tunggu...
Bernhard BetlestSurenggono
Bernhard BetlestSurenggono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa prodi S1 Sistem Informasi di Universitas Airlangga.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Urgensi Kesehatan Mental di Kalangan Mahasiswa

13 Mei 2023   13:16 Diperbarui: 13 Mei 2023   13:20 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Perkuliahan adalah salah satu fase penting dalam kehidupan seorang mahasiswa. Saat menjalani perkuliahan, mahasiswa dihadapkan dengan berbagai tantangan seperti tuntutan untuk mencapai target akademik, tuntutan sosial untuk bergaul dengan teman-teman dan tuntutan finansial untuk membiayai hidupnya. Semua tuntutan ini dapat mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi performa akademiknya. Oleh karena itu, penting bagi mahasiswa untuk menjaga kesehatan mentalnya saat menjalani dunia perkuliahan.

Menurut American Psychological Association (APA), kesehatan mental adalah keadaan di mana seseorang dapat mengeksplorasi potensi dirinya, dapat mengatasi stres yang dihadapi, dapat bekerja secara efektif, dan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam masyarakat. Kesehatan mental adalah salah satu aspek penting dalam menjaga keseimbangan hidup, termasuk dalam dunia perkuliahan. Jika kesehatan mental mahasiswa terganggu, maka kemampuan akademiknya juga akan terpengaruh.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa kesehatan mental sangat penting saat menjalani dunia perkuliahan:

1. Meningkatkan Kemampuan Belajar

Mahasiswa yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung lebih mudah untuk belajar dan mengingat informasi yang telah dipelajarinya. Hal ini karena kesehatan mental yang baik akan membuat mahasiswa lebih fokus dan konsentrasi saat belajar. Selain itu, mahasiswa yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung memiliki tingkat motivasi yang tinggi untuk belajar dan mencapai target akademiknya.

2. Mengatasi Tantangan yang Di Hadapi

Mahasiswa dihadapkan dengan berbagai tantangan saat menjalani dunia perkuliahan. Tantangan tersebut dapat berupa tuntutan akademik yang tinggi, tuntutan sosial, tuntutan finansial, dan sebagainya. Mahasiswa yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung lebih mampu mengatasi tantangan-tantangan tersebut dengan lebih efektif. Mereka dapat mengambil keputusan yang tepat, menyelesaikan masalah dengan baik, dan mempertahankan keseimbangan hidup yang baik.

3. Meningkatkan Kesejahteraan Mental

Kesehatan mental yang baik dapat meningkatkan kesejahteraan mental mahasiswa. Kesejahteraan mental merupakan keadaan di mana seseorang merasa bahagia, memiliki rasa percaya diri yang tinggi, dan memiliki hubungan sosial yang baik dengan orang lain. Mahasiswa yang merasa bahagia dan percaya diri cenderung lebih sukses dalam menjalani dunia perkuliahan. Mereka juga cenderung memiliki hubungan sosial yang baik dengan teman-teman dan keluarga.

4. Meningkatkan Kualitas Hidup

Mahasiswa yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Kualitas hidup yang baik berarti memiliki keseimbangan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti kesehatan fisik, kesehatan mental, hubungan sosial, kehidupan spiritual, dan kegiatan yang menyenangkan. Mahasiswa yang memiliki kualitas hidup yang baik cenderung memiliki tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi dan mampu menghadapi stres dengan lebih baik.

5. Mencegah Gangguan Kesehatan Mental

Mahasiswa yang memiliki kesehatan mental yang baik cenderung lebih mampu mencegah gangguan kesehatan mental. Gangguan kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan stres kronis dapat mempengaruhi performa akademik mahasiswa. Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental sejak awal sangat penting untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan mental.

Namun, mengapa masih banyak mahasiswa yang mengalami gangguan kesehatan mental saat menjalani dunia perkuliahan? Salah satu penyebabnya adalah tekanan akademik yang tinggi. Mahasiswa dihadapkan dengan tuntutan untuk mencapai target akademik yang tinggi. Selain itu, tuntutan sosial dan finansial juga dapat mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa.

Oleh karena itu, universitas dan perguruan tinggi harus memperhatikan kesehatan mental mahasiswa dengan serius. Universitas harus menyediakan layanan kesehatan mental yang memadai dan mudah diakses oleh mahasiswa. Layanan kesehatan mental tersebut dapat berupa konseling, terapi, dan dukungan sosial. Selain itu, universitas juga harus memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan mental kepada mahasiswa.

Mahasiswa juga harus memperhatikan kesehatan mentalnya dengan serius. Mahasiswa dapat melakukan beberapa hal berikut untuk menjaga kesehatan mentalnya:

1. Mengatur Waktu dengan Baik

Mahasiswa harus mengatur waktu dengan baik antara kegiatan akademik, sosial, dan rekreasi. Mahasiswa harus memiliki jadwal yang jelas dan disiplin dalam mengikuti jadwal tersebut.

2. Menjaga Keseimbangan Hidup

Mahasiswa harus menjaga keseimbangan hidup yang baik antara kesehatan fisik, kesehatan mental, dan kegiatan yang menyenangkan. Mahasiswa harus menjaga pola makan yang sehat, melakukan olahraga secara teratur, dan menghindari perilaku yang merugikan kesehatan mental.

3. Mencari Dukungan Sosial

Mahasiswa harus mencari dukungan sosial dari teman-teman, keluarga, atau konselor. Dukungan sosial dapat membantu mahasiswa mengatasi stres dan memperbaiki kesehatan mentalnya.

4. Belajar Mengatasi Stres

Mahasiswa harus belajar mengatasi stres dengan cara yang baik dan sehat. Mahasiswa dapat melakukan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam.

5. Mengambil Istirahat yang Cukup

Mahasiswa harus mengambil istirahat yang cukup dan tidur dengan baik setiap malam. Kurang tidur dapat mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa.

Dalam kesimpulan, kesehatan mental sangat penting saat menjalani dunia perkuliahan. Mahasiswa harus memperhatikan kesehatan mentalnya dengan serius, karena kesehatan mental yang baik dapat mempengaruhi performa akademik, kualitas hidup, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Universitas dan perguruan tinggi juga harus memperhatikan kesehatan mental mahasiswa dengan serius dan menyediakan layanan kesehatan mental yang memadai dan mudah diakses oleh mahasiswa.

Namun, masih banyak mahasiswa yang mengabaikan pentingnya kesehatan mental. Beberapa mahasiswa bahkan memandang remeh terhadap masalah kesehatan mental dan cenderung mengabaikannya. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental dan stigma sosial terhadap orang yang mengalami gangguan kesehatan mental.

Oleh karena itu, perlu dilakukan edukasi tentang pentingnya kesehatan mental dan bagaimana cara menjaganya. Edikasi ini dapat dilakukan oleh universitas dan perguruan tinggi melalui program-program kesehatan mental yang disediakan. Selain itu, edukasi juga dapat dilakukan oleh mahasiswa yang telah memiliki kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental, dengan cara membuka diskusi dan berbagi pengalaman.

Dalam menghadapi tekanan akademik yang tinggi, mahasiswa juga dapat mencari bantuan dari keluarga, teman-teman, atau konselor. Mengungkapkan perasaan dan masalah yang sedang dihadapi dapat membantu mahasiswa mengurangi stres dan memperbaiki kesehatan mentalnya.

Di sisi lain, ada juga beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa di luar lingkup akademik, seperti kehidupan pribadi, kondisi finansial, dan permasalahan keluarga. Universitas dan perguruan tinggi juga harus memperhatikan faktor-faktor tersebut dan menyediakan dukungan yang tepat untuk mahasiswa yang mengalami masalah di luar lingkup akademik.

Dalam menjaga kesehatan mental, setiap individu memiliki cara yang berbeda-beda. Oleh karena itu, mahasiswa harus menemukan cara yang tepat untuk menjaga kesehatan mentalnya. Dalam menemukan cara yang tepat, mahasiswa juga harus memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mentalnya, seperti pola makan, olahraga, tidur, dan aktivitas yang menyenangkan.

Kesehatan mental yang baik dapat membantu mahasiswa menghadapi tekanan akademik dengan lebih baik, meningkatkan kualitas hidup, dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan. Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental harus menjadi prioritas bagi setiap mahasiswa dan universitas atau perguruan tinggi. Dengan menjaga kesehatan mental dengan baik, mahasiswa dapat menikmati pengalaman perkuliahan dengan lebih baik dan meraih prestasi akademik yang lebih baik pula.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun