Abad ke-21 merupakan salah satu abad terbesar bagi keberlangsungan hidup manusia. Pada masa ini, manusia dapat menikmati dampak dari kemajuan teknologi yang semakin tak terbendung dalam berbagai lini.Â
Hal itu didukung oleh munculnya fenomena multimedia. Tanpa kita sadari, keseruan serta kekuatan-kekuatan super yang kita lihat dalam film-film Avengers merupakan salah satu hasil dari eksistensi multimedia tersebut.Â
Namun sebenarnya, apa arti dari kata "multimedia" itu sendiri?
Definisi Multimedia
Pada dasarnya, kata "multimedia" dapat diartikan sebagai sebuah kombinasi antara gambar, suara, grafis, dan tulisan untuk menyampaikan sebuah cerita atau peristiwa.Â
Multimedia juga merupakan sebuah kombinasi dari berbagai media yang saling terintegrasi, seperti koran, televisi, radio, majalah, dan lain-lain. Kemunculan multimedia dalam kehidupan manusia ditandai dengan adanya kemajuan teknologi, yang sekaligus mendorong terciptanya fenomena digitalisasi dari masa ke masa.
Kombinasi yang ada dalam multimedia pun kemudian dapat diterapkan dalam berbagai bidang. Beberapa diantaranya meliputi telekonferensi video, telemedicine, mengubah dan mendistribusikan dokumen, AR (augmented reality,) dan lainnya.
Berikut beberapa elemen-elemen multimedia tersebut:
Teks
Teks merupakan elemen utama yang menopang sebagian besar elemen-elemen lainnya dalam multimedia. Oleh karena itu, teks juga dalam disebut sebagai elemen dasar multimedia.Â
Tanpa adanya teks, peristiwa yang berusaha disampaikan melalui multimedia akan menjadi lebih sulit. Alasan teks menjadi elemen terpenting dalam multimedia yaitu karena teks mampu untuk mengekspresikan sesuatu dalam bentuk kata.Â
Teks, yang mana ditulis oleh penulisnya sendiri, akan membantu penulisnya itu untuk menggambarkan apa yang ada di pikiran mereka dengan lebih mudah. Pada umumnya, teks berperan besar dalam lingkup jurnalisme multimedia.
Namun perlu diingat pula bahwa pemilihan kata atau diksi menjadi hal yang perlu diperhatikan pula. Sebab, diksi yang bagus akan jauh lebih mudah menyampaikan ekspresi yang dibangun dalam peristiwa tersebut kepada pembaca.
Grafis
Sebuah artikel akan cenderung membosankan jika tak dilengkapi dengan gambar bukan? Grafis atau gambar merupakan objek dalam bentuk visual berupa dua dimensi, yang dapat menggambarkan langsung kejadian atau ilustrasi dari suatu peristiwa atau objek.Â
Oleh karena itulah, grafis memiliki cara kerja yang berbeda dengan tulisan. Di samping itu, melalui sifatnya yang saling melengkapi dengan tulisan, gambar mampu menyampaikan sebuah informasi secara lebih jelas.Â
Diagram merupakan salah satu contoh dari grafis yang mampu menyampaikan beragam informasi dengan lengkap dan akurat.
Audio
Kelebihan lainnya dari multimedia adalah adanya elemen audio. Melalui audio, informasi atau peristiwa yang disampaikan dapat didengar secara langsung oleh pendengar.Â
Audio sendiri terbentuk akibat adanya vibrasi atau gelombang suara. Adapun audio terdiri dari beberapa bentuk, seperti ucapan seseorang mulai dari bisikan kecil hingga teriakan, efek suara latar yang dapat menaik-turunkan emosi kita, hingga musik yang dapat membawa suasana menyenangkan.
Kualitas audio yang baik akan membuat konten dari suatu produk multimedia menjadi lebih menarik untuk dinikmati. Oleh karena itulah, audio juga tidak kalah penting dari elemen-elemen multimedia lainnya.
Animation
Animasi dapat membuat suatu konten tampak menjadi lebih hidup. Sehingga, dapat dikatakan pula bahwa animasi memiliki kekuatan yang lebih besar daripada grafis.Â
Hal itu dikarenakan animasi mampu menghadirkan pergerakan dalam tampilan visualnya. Secara prinsip, pergerakan tersebut akan lebih menarik untuk diterima oleh mata seseorang.Â
Seseorang cenderung untuk ingin menyelesaikan pergerakan yang mereka lihat hingga selesai. Oleh karena itu, animasi dapat dikatakan memiliki kekuatan besar untuk membuat mata seseorang untuk betah berlama-lama melihat visual yang ditampilkan tersebut.Â
Video
Video atau motion grafis menjadi elemen berikutnya yang memiliki kekuatan yang tak kalah besar dengan elemen lainnya. Video atau grafis bergerak (motion graphic) dapat dikatakan juga sebagai pengembangan dari grafis diam (still image) akibat dari digitalisasi.
Layaknya animasi, video dapat memberikan pengalaman visual yang lebih pada mata setiap penontonnya. Perbedaannya adalah video bersifat lebih realistis daripada animasi.Â
Video digital mampu membuat jarak yang semakin dekat antara dunia nyata dengan para penontonnya. Oleh sebab itu, video yang menarik akan jauh lebih berhasil untuk menyampaikan cerita atau peristiwa dengan lebih efektif.
Multimedia akan terus berkembang dari masa ke masa. Mungkin saja akan ada elemen baru lagi yang akan menghiasi tubuh multimedia. Setidaknya, multimedia baru dapat disebut sebagai "multimedia" apabila sudah memiliki elemen-elemen di atas.
Referensi:
Vaughan, Tay. 2011. Multimedia: making It Work Eighth Edition. McGraw-Hill.
KLIK UNTUK MELIHAT VERSI PODCAST!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H