Pertemuan ini menghasilkan komitmen dari kedua belah pihak untuk membangun latihan lintas bilateral yang sukses dan patroli terkoordinasi yang dilakukan oleh Angkatan Laut Australia (The Royal Australian Navy) dan Angkatan Laut Indonesia (TNI-AL). Para menteri membahas peluang untuk kerja sama praktis lebih lanjut termasuk dengan meningkatkan berbagi informasi dan mendukung kesadaran ranah maritim yang lebih besar.
Sebagai negara yang mempunyai banyak pulau dan berbatasan dengan negara - negara melalui perbatasan laut terpanjang di dunia, maka dalam forum ini juga dianggap sangat penting untuk kegiatan kelautan bagi pemulihan dan pembangunan ekonomi kedua negara, dan juga bagi kawasan. Selanjutnya, kedua negara menawarkan pilihan untuk melakukan kerjasama guna mendukung pembangunan infrastruktur terkait maritim yang berkelanjutan di Indonesia.Â
Menteri Luar negeri dan Menteri Pertahanan Indonesia menyambut baik serah terima dua fasilitas keselamatan maritim yang didanai oleh Australia di Jakarta yang akan datang yakni Ship Safety Inspection Center of Excellence (SSI-COE) dan Solid Bulk Cargoes Testing and Training Facility (SBC-TTF), yang akan terus memastikan sistem transportasi laut Indonesia aman dan efisien.
Terakhir, para Menteri Australia memberikan pujian terhadap Menteri Indonesia atas sambutan yang hangat bagi terselenggaranya Dialog 2+2 yang digelar di Jakarta sebagai tuan rumah forum diskusi kerjasama ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H