Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama FEATURED

Cegah Varian Omicron dengan 6 Langkah Sehat Proteksi Diri dan Keluarga

3 Desember 2021   11:15 Diperbarui: 28 Januari 2022   07:30 1296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Vitamin A dan vitamin B12 bertugas untuk mencegah zat berbahaya atau kuman penyebab penyakit masuk ke dalam tubuh. Vitamin ini pun turut membantu produksi sel darah putih yang berperan menangkap dan menghancurkan zat serta kuman berbahaya di dalam tubuh.

Karena susu merupakan sumber nutrisi yang baik, sudah sepatutnya susu dikonsumsi secara rutin sebagai upaya untuk menjaga tubuh tetap sehat meskipun berada di tengah serangan varian baru virus corona.

Selain telur dan susu, kita sebaiknya tetap mengonsumsi makanan kaya gizi lainnya. Sayur, buah, daging, ikan, tahu dan tempe mengandung nutrisi berlimpah untuk membantu mempertahankan dan meningkatkan imunitas tubuh. Bila merasa perlu, dapat pula menambahkan asupan vitamin.

Rutin berolahraga

Jalan pagi, naik sepeda, joging, main basket, treadmill, dan senam aerobik merupakan contoh-contoh kegiatan olahraga yang mudah dilakukan. Bisa dilakukan sendiri ataupun bersama orang-orang terkasih.

Bahkan dengan aturan untuk tetap di rumah selama pandemi virus corona, otoritas kesehatan, seperti Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan World Health Organization (WHO), masih mendorong semua orang untuk olahraga teratur.

Tinjauan ilmiah 2019 di Journal of Sport and Health Science menemukan bahwa olahraga dapat meningkatkan respons imun, menurunkan risiko penyakit, dan mengurangi peradangan.

Secara khusus, olahraga membantu merekrut sel kekebalan yang sangat terspesialisasi, seperti sel pembunuh alami dan sel limfosit T dalam menemukan patogen (seperti virus) dan menghapusnya. 

Tidak hanya itu, mereka yang berjalan cepat selama 45 menit saja mampu mengalami peningkatan sel kekebalan yang bekerja di sekitar tubuh, hingga tiga jam setelah berjalan (Halodoc.com).

Oleh sebab itu, mengingat manfaat olahraga bagi imunitas tubuh, penting untuk menjaga konsistensi rutin berolahrga.

Istirahat cukup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun