Mohon tunggu...
Berlian Alfin
Berlian Alfin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca adalah obat hati dan pikiran. Bukan hanya menikmati lembaran yang bagus dan wangi, melainkan sesuatu yang membantumu mengenali dirimu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen: Perkara Gayung

28 November 2023   10:03 Diperbarui: 28 November 2023   10:05 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ke esokan harinya, "duk,.. duk."  Terdengar suara seorang lelaki, nadanya terkesan tegas dan suaranya familiar. Ternyata, Pak ustadz sedang mengetuk pintu kamar mandi. 

"Jangan lupa bawa gayungnya nanti yah!"  teriaknya dari luar. 

Rehan langsung merinding  membayangkan kejadian semalam. Apa yang terjadi semalam seperti latihan untuk masuk perwira. 

"o-oke.."  jawab Rehan. 

Kemudian, Saat Rehan mengantarkan gayung itu. Di lokasi pertempuran sudah lebih dahulu ditempati oleh Abdul yang tengah mengisi pot bunga dengan tanah. 

"Hahaha.. Kena deh!"  Tukas Rehan di depan Abdul. 

"Cih!  Kalau saja.. aku yang terakhir mandi tadi." Gumam Abdul. 

"Sudah, sudah.. Yang sabar yah.. aku pergi dulu m-a-i-n  bo-la."  Ungkapnya memancing emosi saja. 

"Oke hati-hagi yah.."  tukas Abdul. 

"tentu."  jawab Rehan yang kemudian berbalik dan berlari. 

Niatnya ingin berlari, tetapi ustadz tiba-tiba muncul dari belakangnya. Dan tampa sengaja menabrak ustadz. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun