Mohon tunggu...
Berlian Angga K
Berlian Angga K Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar.

Manusia biasa.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Acumen

18 Februari 2021   05:48 Diperbarui: 18 Februari 2021   05:49 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kevin Hadrianus Sitambang."

Kevin memberikanku isyarat salaman yang dengan senang hati kubalas. Tak lama setelah salaman itu bel upacara pun berbunyi, aku dan siswa/I lainnya segera bergegas menuju lapangan upacara.

Upacara berjalan seperti biasa dan lancar tanpa ada hambatan, isi dari upacara kali ini adalah ucapan selamat datang kepada kami kelas 10 dan persiapan kepada kelas 12. Setelah itu upacara berakhir dan kami pun diperbolehkan untuk masuk kembali ke kelas masing-masing.

Pelajaran pertamaku adalah Fisika, guru pengajarnya kebetulan juga merupakan wali kelasku sendiri, yaitu Ibu Riska Tiara S.Pd, kulihat dari sosoknya ternyata wali kelasku merupakan seorang guru muda yang sepertinya masih belum terlalu lama di dalam dunia pendidikan.

Tetapi guruku itu ternyata jauh dari kata pemula, jalan dan postur tubuhnya penuh dengan aura yang jelas-jelas berteriak profesinal, pandangannya yang jauh dari kata gugup.

"Halo anak-anak, selamat pagi." Salamnya kepada kami sembari duduk dan menyimpan tasnya dibawah meja.

"Selamat pagi, bu." Jawab kami serentak.

"Selamat ya bagi kalian semua dan selamat datang didunia pendidikan baru kalian yaitu dunia SMA. Perkenalkan nama ibu, Riska Tiara Nadia, yang biasa dipanggil Bu Riska, umur ibu masih 20 tahunan kurang dari 25, seperti yang kalian sudah ketahui ibu disini mengajar mata pelajaran Fisika, tapi karena ini adalah hari pertama kalian belajar jadinya kita mulai dengan pengenalan diri masing-masing terlebih dahulu saja. Ibu ingin semuanya dimulai sesuai urutan bangku masing-masing, silahkan yang paling ujung berdiri dan berbalik kearah teman-temanmu." Paragraf yang diutarakan olehnya sangat jelas dan terdengar lancar jauh dari kata grogi.

Sekarang bagaimana caraku memperkenalkan diri ya?

Apakah ikut alur seperti yang lainnya?

Ataukah cukup nama saja lalu duduk seperti yang telah kulakukan selama di SD dan SMP?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun