Pagi2 sudah dipesan little bos untuk bayar pajak kendaraan dan perpanjangan Sim. Uff nasib kuli gendong, perpanjangan sim pun ampe ada sponsor yg murah hati.
Ini nih adegan lucu saat ngurus perpanjangan Sim O ( Surat ijin mengemudi Onthel) :
Ngurusnya di pelayanan sim keliling. Semua urusan di proses di dalam mobil putih polisi (nulis nama di buku, poto web cam, pencetakan sim baru). Hanya bayar administrasinya yg di luar, di bawah pohon beringin. Wusss... silir kena tiupan angin. Mudah2an uangnya gak pada terbang kena angin.
Di suruh tanda tangan kwitansi. Tertulis biaya yg harus dibayar rp 75 ribu. Tapi si bapak bilang Rp 100 ribu. Trus pas nyerahin berkas (sim lama asli + 2 copy, ktp asli + 2 copy, kwitansi pembayaran), eh kwitansinya gak dikembalikan.
Mau komplain, ups malu. Mana banyak orang yg ngantri, gak ada yg protes juga. Lagi pula sim awalnya juga hasil nembak, hehehhehe. Galak2 sih yg nguji kalau bayar pas sesuai peraturan. Nah saat nembak dulu dapat kemudahan plus sambutan yg ramah.
Ooohhh duitt.......... engkau sanggup menaklukkan hati pak polisi.
Nah besok kalau mau harga pas sesuai tarif perpanjangan sim yg resmi ya ke polres langsung. Jangan ke pelayanan sim keliling. Tapi nunggu 5 tahun lagi. Ya udah ikhlasin aja 25 ribu untuk 5 tahun. Ane perlu waktu yg singkat, gak kejauhan jalan dan pak polisi juga perlu beli jajan.
Adegan lucu saat bayar pajak kendaraan di Samsat :
Baru tiba di parkiran, langsung di sambut petugas parkir.
"Perlunya apa mbak?"
"Mau ketemu kawan, Mas," seraya jari menunjuk ke dalam kantor sono.