Pemuda Kampung Babakan Memperbaiki Lapangan Fasilitas Desa Gunung Bunder 1

Dalam upaya memajukan fasilitas olahraga yaitu lapangan sepak bola yang berada di kampung babakan Desa Gunung Bunder 1, pemuda dari Kampung Babakan telah membuktikan peran mereka yang luar biasa. 

Dengan tekad dan kerja keras, mereka bergotong royong memperbaiki lapangan sepak bola desa gunung bunder 1 yang telah lama terbengkalai menjadi lebih baik. Langkah positif ini membawa dampak positif bagi komunitas sepak bola lokal dan meningkatkan kualitas hidup di wilayah ini.

Pemuda-pemuda dari Kampung Babakan tak hanya menunjukkan keberanian mereka, tetapi juga komitmen tinggi terhadap perbaikan lapangan sepak bola. 

Mereka memulai inisiatif ini dengan tekad kuat untuk membuat agar fasilitas lapangan desa yang berada di kampung babakan ini tidak terbengkalai dan dapat digunakan kembali. 

Salah satu hal yang patut diapresiasi adalah bahwa pemuda-pemuda ini melaksanakan proyek ini sepenuhnya dengan sumber daya dan biaya mereka sendiri. 

Mereka menggalang dana, bekerja keras, dan menginvestasikan waktu serta tenaga untuk memastikan bahwa lapangan ini menjadi aset yang berharga umumnya bagi Desa Gunung Bunder 1 dan khususnya bagi kampung babakan itu sendiri.

Adapun inisiatif gotong royong yang menginspirasi ini dipelopori oleh dua pemuda yang berdedikasi, yaitu Ajat dan Itang. Mereka memulai perjalanan ini dengan semangat yang tinggi dan diarahkan oleh ketua pemuda Kampung Babakan, Solehudin Nur, yang memberikan dukungan penuh.

Namun, mereka tidak bekerja sendiri. Inisiatif mulia ini juga diperkuat oleh partisipasi berbagai pemuda lainnya, seperti Acuy, Fajar, Rizal, Didi, Rifal, Aidil, Dede, dan Aldo.

 Semua dari mereka bergabung dalam gotong royong ini atas dasar kesadaran diri tentang pentingnya merawat dan memperbaiki fasilitas lapangan yang selama ini terbengkalai.

Dokumentasi Kamera

Dengan tekad mereka, pemuda-pemuda ini berkomitmen untuk tidak hanya memperbaiki, tetapi juga menjaga fasilitas lapangan ini agar tetap dalam kondisi terbaik.

Setelah berhasil merapikan fasilitas lapangan, mereka berencana mendedikasikan diri sebagai pengurus fasilitas lapangan di Kampung Babakan, Desa Gunung Bunder. 

Tidak hanya itu, mereka juga berusaha untuk menciptakan berbagai program yang akan menjadikan lapangan ini sebagai sumber pendapatan untuk membiayai pengurusan dan perawatan fasilitas tersebut. 

Langkah ini mencerminkan semangat mereka untuk membangun komunitas yang lebih baik melalui olahraga, sambil membuktikan bahwa peran pemuda memiliki dampak besar dalam perubahan positif di lingkungan mereka.

Adapun program-program yang telah mereka rancang mencakup langkah-langkah yang inovatif. 

Pertama, mereka berencana untuk mengenakan biaya kepada individu atau kelompok yang ingin menggunakan fasilitas lapangan ini, dengan tujuan untuk menghasilkan pendapatan yang dapat digunakan untuk pengurusan dan perawatan. 

Selain itu, mereka juga memiliki rencana untuk meluncurkan program 'Bina Sepak Bola' yang ditujukan untuk anak-anak berusia 7 hingga 15 tahun di sekitar wilayah ini, dengan harapan menciptakan bibit-bibit pemain sepak bola yang potensial. 

Selain itu, mereka berkomitmen untuk mengadakan event-feo rutin setiap akhir pekan, yang akan menjadi ajang berkumpul dan bermain sepak bola bersama komunitas. 

Pendapatan yang dihasilkan dari program-program ini akan digunakan untuk biaya perawatan fasilitas lapangan, termasuk perawatan rumput, pemeliharaan jaring gawang, jaring penjaga belakang gawang, pengadaan bola, saung untuk berteduh, toilet, dan berbagai perlengkapan lain yang diperlukan untuk menjamin kenyamanan dalam berolahraga sepak bola. 

Ini adalah langkah yang cerdas dalam menciptakan fasilitas yang berkelanjutan dan menyediakan tempat yang ideal dan ramah bagi para pecinta sepak bola local.

Dokumentasi Kamera

Artikel ini dipersembahkan berdasarkan hasil wawancara mendalam dengan beberapa pelaku gotong royong yang berperan penting dalam perbaikan fasilitas lapangan ini. 

Ajat dan Itang, yang memimpin inisiatif ini, bersama dengan dukungan penuh dari Ketua Pemuda Kampung Babakan, Solehudin Nur, telah membuktikan bahwa semangat kerja sama dan kepedulian terhadap komunitas dapat menciptakan perubahan yang positif. 

Dalam wawancara ini, Fajar, Acuy, dan Rizal juga berbagi wawasan mereka tentang tantangan dan kebahagiaan yang mereka rasakan dalam proses ini. 

Mereka semua adalah contoh nyata bagaimana pemuda dengan semangat gotong royong dapat mengubah lingkungan mereka menjadi tempat yang lebih baik untuk semua orang.

Dengan wawancara ini, kita dapat lebih mendalam memahami peran penting pemuda dalam memperbaiki fasilitas lapangan dan bagaimana kerja sama mereka telah membawa dampak positif bagi komunitas di Kampung Babakan, Desa Gunung Bunder 1. 

Semoga cerita inspiratif ini menjadi teladan bagi banyak generasi muda lainnya untuk turut serta dalam membangun komunitas mereka.