Mohon tunggu...
Anjar Anastasia
Anjar Anastasia Mohon Tunggu... Penulis - ... karena menulis adalah berbagi hidup ...

saya perempuan dan senang menulis, menulis apa saja maka lebih senang disebut "penulis" daripada "novelis" berharap tulisan saya tetap boleh dinikmati masyarakat pembaca sepanjang masa FB/Youtube : Anjar Anastasia IG /Twitter : berajasenja

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Mas Hilman "Lupus" di Sepanjang Perjuangan Saya (3)

13 Maret 2022   10:12 Diperbarui: 13 Maret 2022   10:15 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Anjar-anjar pisang" adalah salah satu kenangan indah dari Mas Hil (dok. pribadi dari FB)

Tahun 2013 saya mendapat undangan untuk mengikuti gathering para penulis Gramedia Pustaka Utama.

Sebuah kehormatan tersendiri saya bisa diundang demikian.
Selain bisa bertemu teman-teman penuiis lain, di kepala sudah tertancap satu nama yang sangat saya harapkan bisa bertemu.

Mas Hil...
Alias Hilman Hariwijaya, sang penulis Lupus yang fenomenal itu.

Sempat saya WA-an dengan dia untuk janjian bertemu.
Berangkat bersama Mas Renjana, dia juga tahu saya akan bertemu orang penting dalam hidup saya. Dia sama antusiasnya bertemu.

Di ruang besar full AC itu, saya baru menemukan beberapa penulis saja. Belum kelihatan si penulis lejen satu itu. Ternyata dia rada telat dan duduk di depan.

Lihat dari belakang saja, saya senang banget. Soalnya kan udah lama nggak ketemu.
Sempat saya WA bahwa saya juga ada di ruangan itu.

"Tunggu gua ya... Jangan langsung pulang," jawabnya di WA juga.

Tentu saja Mas Hil...
Kan salah satu tujuan saya buat ke acara itu karena ingin bertemu denganmuuu...

Seleai acara, sesame penulis GPU tentu saja saling mendekat dan berfoto ria. Ini momen pertama kami bertemu sedemikian banyak. Beberapa penulis lejen adalah yang paling laris dimintain foto, termasuk Mas Lupus satu itu.

Meski didominasi penulis muda dan baru, ternyata ketenaran Mas yang nggak gondrong lagi itu, nggak luntur juga. Penggemarnya tetap banyak.
Jadilah saya kudu sabar buat bisa foto bareng lagi.

Kamu selalu kocak Mas Hil...  (dok pribadi)
Kamu selalu kocak Mas Hil...  (dok pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun