MAGETAN, di tengah masa pandemi COVID-19 kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret Surakarta dilaksanakan dengan wujud relawan COVID-19 yang diadakan di desa sendiri atau ditempat masing-masing mahasiswanya.
Mahasiswa KKN COVID-19 UNS, Beny Nur Dwi Subekti dari prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Keolahragaan UNS yang tergabung dalam kegiatan KKN COVID-19 UNS Tahap III dengan bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Bapak Joko Lulut Amboro,S.Sn, M.Sn
Kegiatan yang dilakukan berupa Supporting Keselamatan Masyarakat Terhadap COVID-19. KKN COVID-19 UNS ini dilaksanakan mulai tanggal 9 juni 2020 sampai dengan 17 juni 2020 di Desa Kuwon RT 03/ RW 01, Karas,Magetan, Jawa Timur
Supporting Keselamatan Masyarakat Terhadap COVID-19 pada masa new normal terdiri dari : pembagian masker kepada masyarakat Desa Kuwon RT 03/ RW 01,pemberian bak cuci tangan,sabun cuci tangan dan hand sanitizer di temapat ibadah / masjid Desa Kuwon RT 03/ RW 01,pemberian informasi berupa mmt dan pamfhlet di tempat umum Desa Kuwon RT 03/ RW 01.
"KKN ini bertujuan untuk memberikan Support Keselamatan Masyarakat Terhadap COVID-19 da edukasi serta himbauan kepada waga masyarakat dari anak-anak, remaja, dewasa sampai orang tua dalam pencegahan penularan COVID-19. Warga masyarakat diharapkan dapat lebih waspada dengan menerapkan hidup sehat dan bersih sebagai pentuk pencegahan penularan COVID-19" jelas beny..
Beny menjelaskan serangkaian program kerjanya, antara lain pembagian  masker yang nantinya dapat digunakan ketika keluar rumah dibarengi dengan pemberian informasi edukasi tentang pentingnya pemakaian masker di masa sekarang ini. Cara penyampaian informasinya saya lakukan door to door saat pembagian. " ujar Beny.
"pemberian bak cuci tangan,sabun cuci tanangan dan handsanitizer di tempat tempat umum atau tempat ibadah yang sering kali di kunjungi oleh masayarakat  Desa Kuwon RT 03/ RW 01 untuk supporting keselamatan mereka setelah selesai melakukan ibadah ." ujar beny.
"melihat kurangnya pengetahuan akan covid-19 maka dia juga memeberikan informasi berupa mmt dan pamphlet informasi agar mamsyarakat lebih paham dan waspada akan seluk beluk penyakit covid 19 yang dia tempatkan di spot spot yang bisa di lihat masyarakat seperti madding masjid" ujar Beny.
