Mohon tunggu...
Benny Eko Supriyanto
Benny Eko Supriyanto Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Aparatur Sipil Negara (ASN)

Hobby: Menulis, Traveller, Data Analitics, Perencana Keuangan, Konsultasi Tentang Keuangan Negara, dan Quality Time With Family

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Potret Program Makan Bergizi Gratis

7 Januari 2025   11:35 Diperbarui: 8 Januari 2025   14:14 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)Bima Arya Sugiarto meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Bosowa Bina Insani, Kota Bogor, JawaBarat (Jabar), Senin (6/1/2025). Foto: Dok. Puspen Kemendagri/Kumparan.com

Pangan adalah salah satu kebutuhan dasar manusia yang tidak hanya sekadar untuk menghilangkan rasa lapar, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh. Namun, kenyataannya, tidak semua orang memiliki akses yang memadai terhadap makanan bergizi. 

Di tengah tantangan tersebut, berbagai pihak, baik pemerintah maupun organisasi non-pemerintah, menginisiasi program makan bergizi gratis sebagai langkah konkret untuk mengurangi angka malnutrisi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di kalangan anak-anak dan kelompok rentan.

Latar Belakang Program Makan Bergizi Gratis

Program makan bergizi gratis hadir sebagai respons terhadap tingginya angka malnutrisi di berbagai daerah. Menurut laporan dari badan kesehatan dunia, malnutrisi masih menjadi salah satu penyebab utama gangguan pertumbuhan pada anak-anak di negara berkembang. Di Indonesia, masalah stunting dan kurang gizi akut menjadi isu yang menonjol, terutama di wilayah pedesaan dan kantong-kantong kemiskinan.

Program ini dirancang untuk memberikan akses makanan sehat kepada mereka yang membutuhkan, seperti siswa sekolah dasar di daerah terpencil, masyarakat miskin, dan kelompok lanjut usia yang terlantar. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mendukung pola makan seimbang, dengan menyediakan menu yang mengandung karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral.

Pelaksanaan Program di Berbagai Wilayah

Implementasi program makan bergizi gratis bervariasi tergantung pada daerah dan penyelenggara. Di beberapa daerah, program ini dijalankan melalui kantin sekolah gratis, di mana siswa mendapatkan makanan sehat setiap hari sebagai bagian dari kegiatan belajar. Pemerintah daerah bekerja sama dengan petani lokal dan UMKM untuk memastikan bahan makanan yang digunakan segar dan berkualitas, sekaligus mendukung perekonomian setempat.

Selain itu, ada pula program berbasis komunitas, seperti dapur umum atau bank makanan, yang menyediakan makanan bergizi gratis bagi masyarakat miskin. Beberapa organisasi juga memanfaatkan teknologi, seperti aplikasi atau platform daring, untuk mendistribusikan makanan ke daerah-daerah terpencil.

Dampak Positif yang Dihasilkan

Program makan bergizi gratis telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Anak-anak yang mendapatkan akses makanan bergizi menunjukkan peningkatan konsentrasi belajar, pertumbuhan fisik yang lebih baik, dan penurunan risiko penyakit akibat kekurangan gizi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun