Seperti tren viral lainnya, filter "Cek Khodam" juga menuai berbagai tanggapan dari masyarakat.
Pro:
- Hiburan: Banyak pengguna yang merasa terhibur dengan hasil filter yang unik dan lucu.
- Peningkatan Kreativitas: Tren ini mendorong pengguna untuk membuat konten yang kreatif, seperti memadukan hasil filter dengan cerita mistis atau lucu.
Kontra:
- Kesalahpahaman: Sebagian orang mungkin menganggap filter ini serius dan menghubungkannya dengan kepercayaan pribadi, yang bisa menimbulkan kontroversi.
- Potensi Penyalahgunaan: Ada kekhawatiran bahwa tren ini dapat digunakan untuk tujuan yang tidak sesuai, seperti menipu atau memanfaatkan kepercayaan orang lain.
Dampak Viralitas
Viralitas filter "Cek Khodam" membawa dampak yang beragam. Dari sisi positif, tren ini menciptakan hiburan yang ringan di tengah rutinitas harian. Namun, dari sisi negatif, filter ini juga memunculkan kritik terkait penyebaran informasi yang mungkin tidak relevan atau menyesatkan.
Selain itu, fenomena ini menunjukkan bagaimana teknologi filter dapat digunakan untuk menciptakan pengalaman yang interaktif dan menarik bagi pengguna media sosial. Tren ini juga mencerminkan bagaimana elemen budaya dan tradisi dapat diadaptasi ke dalam format digital.
Filter "Cek Khodam" di TikTok adalah salah satu contoh bagaimana media sosial mampu mengubah tema yang sebelumnya dianggap tradisional menjadi tren modern yang menghibur. Meskipun menuai pro dan kontra, viralitas filter ini menunjukkan kreativitas pengguna media sosial dalam mengeksplorasi tema-tema baru. Dalam konteks ini, filter "Cek Khodam" bukan hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga cerminan dari bagaimana teknologi dan budaya dapat saling bersinergi di era digital.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H