Mohon tunggu...
Benny Rhamdani
Benny Rhamdani Mohon Tunggu... Novelis - Kreator Konten

Menulislah hal yang bermanfaat sebanyak mungkin, sebelum seseorang menuliskan namamu di nisan kuburmu. | Subscribe YouTube @bennyinfo

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Regulasi Keamanan Kerja di PT GNI untuk Meminimalisasi Kecelakaan Kerja

18 November 2023   18:15 Diperbarui: 18 November 2023   18:32 5976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rutinitas PT GNI mengadakan agenda Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Penyelamatan dan Penanganan Kecelakaan Kerja (FOTO: PT GNI)

Bagaimana regulasi keamanan kerja di perusahaan sebesar PT Gunbuster Nickel Industry (GNI)? Itulah yang kerap saya pikirkan ketika berurusan dengan lingkungan kerja dengan risiko tinggi.

Dalam perjalanan hilirisasi nikel Indonesia, PT GNI muncul sebagai pionir dengan investasi senilai Rp42,9 triliun pada tahun 2019. Operasionalnya melibatkan tiga kawasan pengolahan dan pemurnian (smelter) bijih nikel di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, yang diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada 2021.

Pentingnya aspek keamanan dalam operasional smelter sudah pasti menjadi perhatian utama PT GNI sehingga regulasi keamanan kerja di PT GNI menjadi elemen yang sangat penting untuk diperhatikan. Proses pengolahan dan pemurnian bijih nikel ini membuat lingkungan kerja harus berurusan dengan suhu tinggi.

Untunglah, perusahaan ini telah menerapkan regulasi keamanan kerja sesuai standar Kementerian Ketenagakerjaan. Adapun peraturan-peraturan yang telah dipenuhi perusahaan meliputi UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, Permenaker No. 5 tahun 1996 tentang SMK3, dan Permenaker no. 4 tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), serta standar yang berkaitan dengan pekerjaan di industri smelter lainnya.

Informasi PT GNI

Fokus PT GNI pada regulasi keselamatan kerja juga tercermin dalam kegiatan rutin, seperti diinformasikan Kompas.com (13/8/23). Agenda Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Penyelamatan dan Penanganan Kecelakaan Kerja menjadi salah satu upaya nyata. Diklatsar ini, yang melibatkan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Palu, dilaksanakan di area pelatihan keselamatan kerja PT GNI di Desa Bunta, Kecamatan Petasia Timur.

Adapun untuk prosedur keamanan kerja, para peserta Diklatsar, termasuk karyawan dari berbagai departemen, mendapatkan pelatihan yang komprehensif. Mulai dari pemakaian alat pemadam api ringan (APAR) hingga latihan evakuasi kebakaran dan water rescue. 

Ini bertujuan bukan hanya untuk memenuhi regulasi melainkan juga untuk memberikan pemahaman konsep tanggap darurat perusahaan kepada seluruh karyawan.

Upaya mengutamakan keselamatan karyawan dan mengurangi kecelakaan kerja, juga terlihat dengan penyediaan fasilitas penunjang untuk karyawan berupa perlengkapan keselamatan dan alat pelindung diri (APD), fasilitas kesehatan, dan akses jalan yang memadai.

PT Gunbuster Nickel Industri sebagai salah satu perusahaan smelting terkemuka di Indonesia yang berdiri sejak tahun 2019. (FOTO: PT GNI)
PT Gunbuster Nickel Industri sebagai salah satu perusahaan smelting terkemuka di Indonesia yang berdiri sejak tahun 2019. (FOTO: PT GNI)

Sejalan dengan tekadnya untuk mewujudkan lingkungan kerja yang aman, PT GNI tidak hanya mengandalkan operasional internalnya tetapi juga berkolaborasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Semangat ini terwujud dalam Komitmen dan Ikrar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) PT GNI, sebuah tonggak penting yang tidak hanya diwacanakan tetapi dijalankan dengan penuh kesungguhan.

Pada Februari 2023, Kemenaker melangkah lebih jauh dengan melakukan kunjungan kerja ke PT GNI. 

Tujuan utama kunjungan ini tidak hanya terbatas pada pemeriksaan, tetapi juga pembinaan terhadap penerapan K3 di lingkungan industri pengolahan nikel. Pada momen inilah esensi komitmen PT GNI benar-benar diuji, dan hasilnya mendapat apresiasi tinggi dari pihak berwenang.

Muhammad Idham, Direktur Bina Pengujian Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemenaker, menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen nyata PT GNI. Menurutnya, kerja sama ini bukan hanya tentang keamanan kerja, tetapi juga menciptakan iklim usaha yang saling mendukung.

"Kehadiran kami adalah untuk mendukung iklim ketenagakerjaan yang kondusif sehingga usaha berjalan lancar," ujar Idham dengan tulus. Ini mencerminkan bahwa komitmen PT GNI bukan hanya sebagai kewajiban formal, tetapi sebagai langkah konkret dalam membangun harmoni antara keamanan kerja dan produktivitas.

Sementara itu, Yuli Adiratna, Direktur Bina Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan Kemenaker, menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengawalan terhadap investasi di Indonesia. Fokusnya bukan hanya pada keuntungan ekonomi melainkan juga pada perlindungan tenaga kerja sebagai prioritas utama.

Pernyataannya mencerminkan semangat Kemenaker  sebagai regulator sekaligus mitra dalam memastikan bahwa investasi memberikan dampak positif yang sesuai dengan prinsip hak asasi manusia.

Strategi Sinergi

Dalam genggaman tangan dan senyum yang saling bertautan, PT GNI tidak hanya menjadi tempat kerja; ia menjadi rumah bagi ribuan karyawan yang memiliki latar belakang dan karakter yang beragam. Kebersamaan dan kekeluargaan tidak hanya menjadi tujuan, tetapi juga kenyataan di PT GNI. 

Bagaimana mereka mencapainya? Mari kita telusuri beberapa langkah yang diambil untuk memperkuat ikatan karyawan dan merawat keselamatan kerja.

Seminar budaya Indonesia-Tiongkok oleh PT GNI, mempererat ikatan tali persaudaraan. (Foto: PT GNI)
Seminar budaya Indonesia-Tiongkok oleh PT GNI, mempererat ikatan tali persaudaraan. (Foto: PT GNI)

Kesenian, Pelipur Lara Silaturahmi

Pada hari buruh nasional, PT GNI menjadi panggung bagi ratusan karyawan untuk berkolaborasi dalam seni. Dalam pertunjukan yang meriah, Tarian Mori dan Nusantara menjadi bahasa yang menyatukan hati. 

Puisi dan kolaborasi antara pekerja lokal dan asing, diungkapkan dengan keakraban yang tulus. Keputusan untuk merayakan keberagaman melalui seni adalah wujud nyata komitmen PT GNI untuk memperkuat silaturahmi antar-karyawan.

Sebagai tambahan, kerja sama dengan Reformed Cultural Center (RCC) membawa embusan budaya Tiongkok ke dalam perayaan kemerdekaan Indonesia. Seminar tukar budaya menjadi panggung di mana karyawan lokal dan asing saling berbagi, menambah warna dalam kehidupan sehari-hari.

Healing, Sebuah Ruang untuk Keseimbangan

Pekerjaan di smelter nikel tidak hanya menguras tenaga fisik, tetapi juga mental. PT GNI mengerti kebutuhan jeda, dan itulah sebabnya mereka secara berkesinambungan mengadakan kegiatan outing. 

Menyadari hal ini, di Pantai Ungkea, karyawan tidak hanya bertamasya melihat keindahan alam, tetapi juga merasakan kesegaran pantai sebagai obat penyejuk. Dalam suasana santai ini, karyawan, baik lokal maupun asing, bermain bersama, membentuk ikatan yang semakin erat.

Penghargaan, Mengukir Prestasi dan Semangat

Dalam upaya memacu semangat berprestasi, PT GNI tidak lupa memberikan penghargaan. Hari Buruh Nasional menjadi panggung penghargaan bagi 12 koordinator dan 124 karyawati yang telah memberikan yang terbaik. 

Piagam penghargaan bukan hanya selembar kertas; itu adalah apresiasi terhadap dedikasi dan usaha karyawan. Langkah ini diambil untuk memotivasi dan menginspirasi setiap individu untuk terus bersemangat dan memberikan yang terbaik.

Sosial, Bersinergi untuk Masyarakat

Aksi PT GNI melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di Desa Bunta, Desa Bungintimbe, dan Desa Tanauge.  (Foto: PT GNI)
Aksi PT GNI melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di Desa Bunta, Desa Bungintimbe, dan Desa Tanauge.  (Foto: PT GNI)

PT GNI melihat keberadaannya bukan hanya sebagai entitas bisnis tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), mereka merangkul berbagai kegiatan sosial. 

Mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis hingga pelatihan hygiene sanitasi penjamah makanan, PT GNI turut berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. Mereka bukan hanya menyelaraskan pekerjaan mereka dengan visi bisnis, tetapi juga dengan kepedulian terhadap sesama.

Beberapa aksi sosial yang dilakukan PT GNI adalah memberikan bantuan pendidikan di SMP Alkhairaat, Bungintimbe, Petasia Timur.  PT GNI  juga menyelenggarakan berupa Sekolah Bahasa Inggris untuk siswa-siswi di wilayah sekitar kawasan industri tepatnya di Desa Tanauge dan Desa Bunta. 

Tidak hanya itu, PT GNI juga menyerahkan bantuan ke sejumlah panti asuhan di Kota Kolonodale, Kecamatan Petasia. Bahkan, PT GNI juga ikut mendukung penyelenggaraan Gebyar PAUD Kabupaten Morowali Utara.

Dalam jejak PT GNI, kita melihat lebih dari sekadar tempat kerja; kita menyaksikan sebuah komunitas yang tumbuh dan berkembang bersama. Lebih dari sekadar bisnis, PT GNI membawa kehangatan dan kebersamaan dalam setiap langkahnya, membuktikan bahwa sukses bukan hanya tentang angka, tetapi juga tentang hubungan manusiawi yang kokoh dan berkelanjutan.

(Benny Rhamdani)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun