Tiba-tiba hari ini, saat membuka Kompasiana, saya melihat begitu banyak yang menulis artikel tentang wisata di Likupang.
Likupang? Apanya Kupang? Apakah letaknya juga di Nusa Tenggara Timur? Apa masih di Indonesia Aja kah? Sungguh, saya masih merasa asing. Sebagai penggemar traveling saya merasa dipermalukan.
Setelah membaca salah satu artikel di Kompasiana, saya baru tahu bahwa  Likupang  berada di salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal dengan pesona wisata alamnya, Sulawesi Utara (North Sulawesi). Rasanya sudah bertahun-tahun saya tidak melangkahkan kaki ke provinsi tersebut.
Likupang sendiri sebenarnya nama sebuah kabupaten yang jaraknya sekitar 48 km dari Manado, ibukota Sulawesi Utara. Likupang, konon berasal dari kata 'Linekepan' yang berasal dari bahasa Tounsea 'Linekep' yang artinya 'tenggelam'. Pelafalannya kemudian menjadi 'Likupang' sampai saat ini.  Pada  masa lalu saat bulan purnama, ketika air laut pasang seringkali membuat pemukiman terendam air dan bila dilihat dari kejauhan perkampungan Likupang saat itu seperti tenggelam.
Sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP), Â Likupang memiliki pantai, pegunungan, dan hutan yang menjadi magnet untuk para pecinta wisata alam.
Salah satu destinasi terbaik di Likupang adalah Pantai Likupang. Dari video dan foto-foto yang bertebaran di media sosial kita bisa melihat hamparan pasir putih yang luas. Langsung terbayang berjalan atau bahkan berlari kecil di atas hamparan pasir putih itu.
Pantai Likupang juga memiliki air laut yang jernih dan indah. Membuat siapa saja pecinta olahraga air akan tertarik untuk  berenang, snorkeling, bahkan menyelam. Jika tak terlalu pandai berenang, cukuplah melempar kail untuk memancing ikan.
Tak perlu cemas dengan tempat menginap di Likupang. Salah satu tempat menginap yang paling direkomendasikan adalah Casabaio Paradise Resort. Resort di dekat pantai ini menyediakan trampolin di permukaan air laut, jet ski, banana boat, dan atraksi permainan lainnya.
Ingin menjelajah tempat lainnya di sekitar Pantai Likupang? Tenang, ada  Pantai Paal yang bisa dijadikan wisata kuliner khas Manado.  Ada Pantai Panulisan yang memiliki goa-goa  berisi air laut tenang.  Ada Pulau Lihaga untuk camping dan bermalam. Ada Pulau Gangga  yang memiliki spot diving malam hari (night dive). Dan ada Pantai Talise yang memiliki hutan di dalam pulau.
Likupang merupakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata yang ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Destinasi Super Prioritas selain Danau Toba (Sumatera Utara), Labuhan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), dan Candi Borobudur (Jawa Tengah).
Untuk mewujudkan KEK Pariwisata Likupang, sudah sewajarnya jika masyarakat juga dilibatkan. Pada tahun 2021 Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif telah menyokong berdirinya  253 homestay usaha lima desa yang berada di Likupang yaitu di Desa Wisata Marinsow, Desa Pulisan, dan Desa Kinunang. Rumah Swadaya Masyarakat dibangun oleh Kementerian PUPR untuk menunjang amenitas di Destinasi Super Prioritas Likupang.
Mengenalkan Lebih Luas
Setelah  berbenah, maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah mengenalkan secara luas DSP Likupang. Sayangnya, karena masih pandemi, agak sulit menggelar event besar yang biasanya efektif untuk promosi. Katakan saja lomba berskala internasional bersepeda menyusuri pantai, mini marathon, voli pantai, snorkeling, dan diving. Hal yang sama dilakukan ketika pemerintah mempromosikan Mandalika di Nasa Tenggara Barat.
Maka yang paling mungkin dilakukan adalah menggelar event-event terbatas yang tak perlu mengundang kerumunan dan bersifat lokal maupun nasional. Katakanlah pertemuan budaya, seminar-seminar, lomba fotografi, lomba cipta lagu dan mungkin mengundang sejumlah influencer -termasuk saya - untuk menyebarluaskan keelokan Likupang.
Saya sendiri sebagai seorang penulis buku, ingin datang ke Likupang untuk mencari hal yang bisa saya tulis. Katakanlah cerita rakyat Likupang. Karena sebelumnya saya pernah menulis buku cerita rakyat Toraja. Bisa juga  menulis novel romansa berbalut wisata Likupang. Siapa tahu nanti ada produser film yang tertarik mengangkatnya ke layar lebar atau layar digital, sehingga Likupang akan lebih dikenal lagi.
Saya sebagai YouTuber yang banyak mengulas wisata serta mengulas hotel/resort juga akan dengan senang hati mempromosikan akomodasi yang ada di Likupang. Sungguh bagi saya, Likupang adalah konten yang bisa  jadi Discover the Hidden Paradise banget.
Jika promosi DSP Likupang terus digaungkan ke seluruh penjuru dunia bersama dengan slogan Wonderful Indonesia, tak mustahil ketika pandemi berakhir, maka wisatawan akan  membanjiri atau bahkan 'menenggelamkan' Likupang. Pasti bisa! (ben)
Referensi;
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H