Susah-susah mencari contoh pengalaman voluntorism yang bisa dijadikan panutan, bukalah kanal wisata. Maka, kita akan dengan mudah menemukan sejumlah nama kompasianer yang sudah melakoni kiprah positif di bidang pariwisata. Mereka tanpa pamrih dan embel-embel voluntourism sudah berjuang untuk memajukan pariwisata Indonesia lewat karya tulis dan foto-foto ciamiknya.
Untuk menyebut semua nama kompasianer yang layak dianugerahi gelar voluntourism sejati, tentu membutuhkan berpuluh-puluh halaman. Karenanya, saya hanya memilih dua kompasianer berdasarkan beberapa artikel di kanal wisata yang mampu memyita perhatian saya.
[caption id="attachment_387838" align="aligncenter" width="442" caption="Dhanang Dave, menjadi voluntourisme lewat tulisan dan foto."][/caption]
Tulisan wisatanya kerap menjadi headline di Kompasiana. Sangat beralasan karena Dhanang selalu menulis obyek wisata dengan caranya yang khas. Di saat kebanyakan kompasianer menulis dengan gaya trip advisor, Dhanang senantiasa menulis dengan sudut pandang sejatinya seorang avonturir, sehingga setiap obyek yang ditulisnya terasa menggugah.
Setiap selesai membaca tulisannya, impresi yang didapat berbeda-beda. Tapi tak  sekadar," oh indah." Terkadang saya benar-benar tersedot masuk ke dalam tulisannya dan merasakan sensasinya. Kadang bahagia, kadang pula getir.
Dalam dunia tulisan, terdapat tiga efek menulis, yakni hal yang ditulis sama seperti yang pernah dialami pembaca (mirror), hal yang ditulis memberi informasi baru (window), dan hal yang ditulis mengajak pembaca menikmati pengalaman penulis (sliding door). Tulisan Dhanang ada di jenis ketiga.
Tak hanya tulisannya, foto-foto Dhanang pun bicara banyak. Beberapa foto-foto wisatanya, dengan melibatkan penduduk lokal, jauh lebih bernarasi ketimbang foto panorama yang hanya deskriptif. Itu sebabnya saya menjadi pengagum foto-foto wisatanya di Instagram. Dan penggemar foto Instagram Dhanang, banyak pula dari berbagai belahan dunia. Sangat potensial mempromosikan wisata Indonesia, bukan?
Salah satu  tulisan Dhanang yang kental bertema voluntourism di antaranya adalah Tanggung Jawab Sosial Para Pelancong untuk Pendidikan.
[caption id="attachment_387840" align="aligncenter" width="458" caption="Menjadi Voulntourism sejati dengan mengusung jogja sebagai obyek reportase. "]