Mohon tunggu...
B.Rasjid
B.Rasjid Mohon Tunggu... -

Anggauta Masyarakat yang Realistis dan Optimis , dan pemerhati masalah Politik, Sosial dan Agama. Pendidikan Teknik Elektro dan S2 bidang Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Pertamina, Baca 1 Juz Al-Quran Gratis 2 Liter BBM

13 Juni 2016   21:57 Diperbarui: 13 Juni 2016   22:06 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SURAT TERBUKA UNTUK PERTAMINA

Up: Direktur Pertamina, Cc : Corporate Secretary

Assalamualaikum, Wr.Wb

Minggu lalu, saya mendapatkan forward WA dari teman lama semasa kuliah dulu, tetapi betapa kagetnya setelah membaca isi dari WA tersebut yaitu sebuah iklan yang dikeluarkan oleh Pertamina  mengatas namakan Corporate Secretary Pertamina  Iklan tersebut berjudul


Program ini dikemas oleh Pertamina bekerjasama dengan 5 SPBU di Jakarta yaitu SPBU COCO (Company Owned). Alasannya diberikan hadiah ini adalah dalam rangka mendorong masyarakat untuk mengaji selama bulan Ramadhan. Iklan semacam ini juga terdapat di Ngawi Jawa Timur dengan alasan yang sama.

Membaca iklan tersebut , jujur saya merasa sedih, prihatin sekaligus marah, apakah layak ayat-ayat suci Al-Quran  diperdagangan semacam ini dengan alasan apapapun.

Al Qur’an adalah: “Kalam Allah SWT yang merupakan mu’jizat yang diturunkan (diwahyukan) kepada Nabi Muhammad SAW. dan yang ditulis di mushaf dan diriwayatkan dengan mutawatir serta membacanya merupakan ibadah.”

Al-Quran merupakan Petunjuk bagi umat manusia, sebagai sumber pokok ajaran islam, sebagai peringatan dan pelajaran serta merupakan mukjizat Nabi Muhammad SAW

Allah SWT menurunkan Al-Qur’an sebagai petujuk umat manusia,sebagaimana dijelaskan dalam surah Al-Baqarah ayat 2 dan ayat 185 serta surah Al-Fusilat ayat 44

Sebagai sumber pokok ajaran islam, Al-Quran diyakini dan diakui kebenarannya oleh segenap hukum islam, ajarannya meliputi persoalan manusia secara umum baik yang menyangkut ibadah,ekonomi, politik,sosial, budaya, pendidikan, ilmu pengetahuan dan seni,

Sebagai peringatan, Al-Quran menjelaskan kisah para nabi dan umat terdahulu, baik yang taat melaksanakan perintah Allah maupun yang menentang dan mengingkari ajaran Nya.

Dan Sebagai mukjizat Rasulullah SAW nerupakan pedoman hidup setiap muslim dan penyempurnaan bagi kitab-kitab Allah sebelumnya dan bernilai abadi

Membaca Al-Quran merupakan bagian dari ibadah seorang muslim, dan tidak dibenarkan menjadikan ibadah tersebut sebagai jalan untuk menggapai tujuan-tujuan duniawi. Baik wujudnya berupa harta, jabatan, pangkat, kedudukan terhormat di tengah-tengah kerabatnya, pujian orang-orang, menarik perhatian orang lain, dan sejenisnya.

Dan siapa yang membaca dan menyimak Al-Quran tetapi tidak mentadabburi, boleh jadi Al-Qur’an akan menjadi hujjah atasnya. Oleh karena itu, Allah mencela orang-orang yang seperti itu,

Catatan :

Tadabbur ialah melihat dan memperhatikan kesudahan segala urusan dan bagaimana akhirnya.

Al-Quran terdiri dari 30 Juz, 114 surah, 6.236 ayat, 77.437 atau 77.439 kata dan 320.670 huruf(menurut Abdullah bin Mas’ud ra)

Apabila kita mengacu pada  Iklan Pertamina, hadiah yang akan diberikan  pada setiap muslim yang telah membaca Al-Quran  di Mushola SPBU 1 Juz mendapatkan Pertalite 2 liter atau sebanding dengan Rp. 14.200,- (Harga Pertalite bulan Juni’16 : Rp. 7.100,-/ltr).

Kalau kita coba berhitung berapa nilai untuk 30 Juz yang akan diberikan Pertamina  apabila seseorang khatam membaca Al-Quran:

Total 30 Juz hanya bernilai 30 Juz x 2 liter Pertalite/Juz = 60 liter BBM Pertalite sebanding dengan Rp. 426.000,-

Coba kita rinci berapa nilai per ayat, per kata atau per hurufnya :

Nilai/Surah : Rp. 426.000/114        : Rp. 3.737,-

Nilai/Ayat   : Rp. 426.000/6236      : Rp. 68.32,-

Nilai/kata   : Rp. 426.000/77.439   : Rp. 5,51,-

Nilai/huruf : Rp. 426.000/320.670 : Rp. 1,33,-

Dan kalau tidak salah dalam sistim pembelian BBM dengan Pertamina, maka distributor/retailer akan mendapatkan diskon mak sebesar 25 % dari harga yang dipublikasikan  sehingga harga Pertalite di Depo Pertamina adalah : Rp. 5.254,-, dimana Ditributor/Retailer harus membayar pajak2 yang terkait (PPn,Pbbkb) dan biaya transportasi

Jadi dengan iklan yang diberikan oleh Pertamina sebenarnya secara komersial Pertamina hanya mengeluarkan dana atau modal 2 liter/1Juz : 2x Rp. 5.254 : Rp. 10.508,- tetapi mendapatkan benefit seperti mengeluarkan modal sebesar Rp.14.200,- (2xRp. 7.100,-)

Dan sekarang kita lihat apa yang Allah akan berikan kepada setiap muslim yang membaca ayat-ayat suci Al-Quran sebagaimana  disabdakan oleh Rasulullah SAW :

“Barang siapa yang membaca satu huruf dalam kitab Allah, maka baginya satu kebaikan, dan setiap kebaikan dibalas dengan sepuluh kebaikan. Saya tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf.” (Hadist HR. Tirmidzi)

Sabda lain Rasulullah SAW tentang pahala yang akan diperoleh pada bulan Puasa Ramadhan:

“Semua amalan anak adam akan dilipatgandakan (balasannya), satu kebaikan akan dibalas dengan 10 sampai 700 kali lipat.” Allah SWT. berfirman: “Kecuali puasa, sesungguhnya itu untuk-Ku, dan Aku yang langsung membalasnya. Hamba-Ku telah meninggalkan syahwat dan makanannya karena Aku.” (Hadist HR. Muslim)

Kalau kita mengacu pada 2 hadist diatas, contoh misalkan kita membaca ayat pertama dari Surah Al-Baqarah : Alif Lam Mim (3 huruf), maka akan terdapat potensi pahala sebesar 3x700 =2.100 pahala dibandingkan hari – hari biasa : 3x10 = 30 pahala.

Kalau rata2 huruf/Juz : 10.689 huruf, maka potensi pahala yang akan diperoleh adalah sebanyak : 7.482.300 pahala. Subhanallah……Kalau kita bisa khatam 30 Juz, maka potensi pahala yang akan diperoleh sebanyak 224.469.000 pahala.

Bandingkan Pertamina hanya menilainya dengan 2 liter BBM jenis Pertalite atau sebesar Rp. 14.200,-/1Juz atau maksimal hanya sebesar Rp. 426.000,- untuk 30 Juz.

Berikut adalah beberapa peringatan Rasulullah SAW kepada umat muslim berkaitan dengan Al-Quran

"Barangsiapa membaca Al-Qur’an, hendaklah ia meminta pahalanya kepada Allah. Sesungguhnya akan datang beberapa kaum yang membaca Al-Qur’an, lalu meminta upahnya kepada manusia." (Hadist HR  Tirmidzi ).

“Bacalah Al-Qur’an, janganlah engkau mencari makan darinya, jangan-lah engkau memperbanyak harta dengannya, janganlah engkau enggan membacanya dan jangan pula terlalu berlebihan," (Hadist HR ath-Thahawi )

"Barangsiapa mengambil sebuah busur sebagai upah dari mengajarkan Al-Qur’an, niscaya Allah akan mengalungkannya busur dari api neraka pada hari kiamat," (Hasan lighairihi, HR Ibnu 'Asakir dalam kitab Taariikh Dimasyq [11/427], al-Baihaqi dalam Sunannya [VI/126]).

Jadi apabila kita mengacu pada Hadist2 diatas, maka  dapat disimpulkan  haram hukumnya bagi seseorang membaca ayat-ayat suci Al-Quran  semata-mata untuk mendapatkan hadiah atau imbalan.

Saya bukanlah seorang Ustaz, tetapi saya menyakini Insya Allah apa yang saya tulis sebagai SURAT TERBUKA ini adalah sebuah kebenaran, sehingga saya menghimbau kepada masyarat untuk tidak terpengaruh dengan iklan yang dilakukan oleh pihak Pertamina, karena ancaman dan hukum Allah adalah sangat jelas. Dan kepada pihak Pertamina saya menghimbau untuk tidak menggunakan simbol-simbol Agama Islam ini sebagai momentum pemikatan mempromosikan produk2 tertentunya dengan berkedok melalui agama.

Tidak pada tempatnya Pertamina sebagai salah satu BUMN besar di Republik ini, berfikir sempit dalam  memaknai dan menterjemahkan arti bulan Ramadhan dalam bentuk sebagaimana iklan yang telah dipublikasikan, padahal walaupun harga minyak dunia masih belum sesuai dengan harapan, dari data yang saya miliki Pertamina masih membukukan laba di tahun 2015 sebesar 1,6 milyar USD atau setara dengan Rp. 22.1 Triliun.

Jadi kalau memang Pertamina berkeinginan  untuk  mengisi bulan Ramadhan dengan  membagi nikmat rezeki kepada masyarakat dan juga ingin meningkatkan minat membaca Al-Quran di mansyarakat, banyak cara yang bisa dilakukan al :

  • Membagi Al-Quran secara gratis, misalnya untuk kendaraan yang mengisi BBM di SPBU
  • Membagi Tajil secara gratis di setiap SPBU, bagi kendaraan yang mengisi BBM
  • Memberi voucher BBM pada jam-jam tertentu bagi kendaraan yang mengisi BBM

Demikian Surat Terbuka ini saya sampaikan, mudah2an Pihak Pertamina bisa menyadari hendaknya untuk tidak menggunakan agama untuk kepentingan komersial - pemasaran, masih banyak cara-cara elegant dan profesional yang bisa dilakukan, saya berharap Pihak Pertamina dapat meresponsenya segera

Wassalammualaikum, Wr.Wb

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun