Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemarin

21 Januari 2023   00:00 Diperbarui: 21 Januari 2023   00:05 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemarin kita bertemu dan saling berkenalan, mengucap halo dan hai bersama

seperti baru terlahir, dalam buaian yang hangat dan tak ingin lepas

saling bertanya bertukar cerita, tentang ini itu dan entah

Ketika lelucon dunia menghiasi lini waktu, menyajikan beragam kisah
Ingin terbahak atau menangis, terserah
Langit membiru pun memerah bukan urusan kita

Seperti permainan yang hanya dibenturkan agar berbunyi, berisik, menjauh, terpental, tak sengaja menyakiti siapapun disekitarnya

Tulislah semua yang terjadi, lukislah harapan yang ingin diraih sebelum semua atau saat ini akan menjadi kenangan di kepala kita

Mungkin kita tak menemukan hujan pada kemarau

tapi jadikan detik-detik yang terlewat adalah hadiah terindah untuk hari ini dan esok

Hai Januari 2023

swarnahati

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun