Sebelum vaksin saya banyak bertanya bagaimana bila saya linu, pusing, Â demam dan sebagainya, Â sebelum atau sesudah vaksin. Teman saya dengan telaten menjawab semua pertanyaan saya dan memberi solusinya, sehingga saya siap.
Beruntung ada teman yang bertugas di sebuah Puskesmas, meskipun tidak sekecamatan saya bisa vaksin di tempat dia bertugas. Karena di Puskesmas tidak tersedia vaksin buatan Indonesia ya akhirnya dengan merek luar negeri tak apa lah, dari pada tidak sama sekali. Bagi saya yang penting tidak harus mengantre sampai 2 Km atau dari pagi buta seperti di Puskesmas dekat rumah.Â
Usai vaksin jangan merasa jumawa, Â kita bukan Batman, Â Superman, Wonderwoman, juga bukan Wrekudoro apa lagi Gatotkaca. Harus tetap menjaga diri dan berdoa agar pandemi segera pergi.
Salam Sehat
Kamis, Â 08 Juli 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H