Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Yang! Hujan Turun Lagi

5 Januari 2021   21:21 Diperbarui: 5 Januari 2021   21:42 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Musim hujan telah tiba,  banyak kisah yang menyertai ketika hujan menyapa bumi. Atap bocor,  banjir, tanah longsor adalah akibat yang selalu menyertai.

Curah Air yang jatuh ke bumi ketika musim hujan pun berbeda-beda,  ada gerimis,  hujan sedang,  hujan deras disertai angin juga petir,  hingga terbentuk pelangi. 

Saya akan bercerita sedikit tentang hujan yang sungguh aduhai, sambil belajar kembali tentang hujan ya. 

Hujan adalah 

(Kompas.com) Hujan adalah air yang jatuh dari langit. Hujan jatuh ke bumi karena awan terisi penuh dengan embun yang menjadi air.

(KBBI) Titik-titik air yang berjatuhan dari udara karrna proses pendinginan

Menurut para seniman beda lagi,  ada yang mengatakan hujan adalah puisi,  hujan adalah nyanyian hati,  hujan dalah rindu dan entah apa lagi. Yang jelas hujan yang sebenarnya semua menjadi basah bahkan bisa jadi wisata air dadakan. 

Ada beberapa macam hujan?

1. Hujan Alami

Air yang berada di daratan menguap karena panas matahari, uap air mengalami kondensasi dan membentuk awan, awan putih bergerak karena angin lalu awan-awan outih berkumpul jadi satu dan membentuk awan yang pekat maka turunlah hujan

2. Hujan Buatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun