Mohon tunggu...
Benidiktus Himang
Benidiktus Himang Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Informatika, di salah satu kota di Indonesia. I like E-sports Games, Mobile legends etc, https://www.s.id/himang

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Kesal terhadap Kabel-kabel Utilitas yang Menjuntai

4 Agustus 2023   08:38 Diperbarui: 4 Agustus 2023   08:40 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar canva.com


Meluruskan Kesal Terhadap Kabel-Kabel Utilitas yang Menjuntai: Urgensi dan Solusi

Menyusuri jalanan dan gang-gang kota di Indonesia, mata kita sering terpapar oleh pemandangan yang tak mengenakkan. Bukan semata-mata soal kebersihan atau kemacetan lalu lintas, melainkan gambaran serampangan kabel utilitas yang menjuntai di berbagai penjuru.

Kabel-kabel tersebut biasanya berada di sepanjang jalur utama dan permukiman penduduk, seolah membingkai langit kota dengan garis-garis berliku. 

Sengkarut kabel listrik, telepon, dan internet sering kali menjadi 'hiasan' khas urban, mencerminkan ketidakteraturan dan keberantakan yang ironisnya menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita.

Permasalahan ini tidak hanya mengusik estetika kota, tetapi juga berpotensi menjadi ancaman serius bagi keselamatan publik. Kabel yang terkelupas dan hampir putus dapat menyebabkan arus pendek dan menimbulkan risiko kebakaran. 

Selain itu, kabel yang menjuntai rendah dapat membahayakan pengguna jalan, khususnya bagi pengendara sepeda motor.

Pada titik ini, rasa kesal kita tak lagi bisa diredam. Namun, bukankah lebih baik jika kita berusaha mencari solusi atas permasalahan ini, daripada sekadar meratapi keadaan?

Ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mengatasi masalah ini:


1. Melapor ke Dinas Terkait

Jika menemukan kabel utilitas yang menjuntai rendah dan berpotensi membahayakan, laporlah ke dinas terkait, seperti PLN atau penyedia layanan telekomunikasi. Mereka memiliki kewajiban untuk merawat dan menjaga infrastruktur mereka dalam kondisi yang aman dan layak.


2. Edukasi Masyarakat

Sekolah, lingkungan, atau media massa bisa menjadi tempat untuk menyebarkan pengetahuan tentang bahaya dan cara penanganan kabel utilitas yang terkelupas atau menjuntai rendah. Dengan pemahaman yang lebih baik, masyarakat akan lebih proaktif dalam melaporkan dan menghindari risiko.


3. Peningkatan Regulasi dan Pengawasan

Pemerintah perlu memperkuat regulasi dan pengawasan terhadap instalasi dan pemeliharaan kabel utilitas. Penegakan hukum yang tegas akan mendorong perusahaan penyedia layanan untuk menjaga kualitas dan keamanan infrastruktur mereka.


4. Adopsi Teknologi Baru

Teknologi seperti kabel bawah tanah atau fiber optik dapat menjadi solusi jangka panjang untuk masalah ini. Meski memerlukan investasi yang besar, langkah ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi keamanan dan estetika kota.

Memang, upaya untuk meluruskan kabel-kabel utilitas yang menjuntai bukanlah pekerjaan semalam. Tetapi, jika kita mau berusaha dan bekerja sama, bukan tidak mungkin kita bisa merubah pemandangan kota kita menjadi lebih aman dan lebih indah. 

Marilah kita mulai dari diri kita sendiri, lingkungan terdekat, dan terus bergerak maju untuk perubahan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun