Mohon tunggu...
Benidiktus Himang
Benidiktus Himang Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Informatika, di salah satu kota di Indonesia. I like E-sports Games, Mobile legends etc, https://www.s.id/himang

Selanjutnya

Tutup

Love

Cari Jodoh Jangan Beda Agama yah

31 Juli 2023   13:49 Diperbarui: 31 Juli 2023   13:52 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Cari Jodoh Jangan Beda Agama yah

Pilihan pasangan hidup adalah sesuatu yang sangat pribadi dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk agama. Pendapat yang Anda sebutkan---mencari jodoh seagama---adalah pandangan yang banyak dianut oleh beberapa orang, biasanya dengan alasan kesamaan nilai-nilai kehidupan dan cara pandang terhadap dunia, yang bisa membantu dalam menjalin hubungan yang harmonis.

Namun, penting untuk diingat bahwa perbedaan agama tidak selalu berarti konflik atau ketidakharmonisan dalam hubungan. Banyak pasangan dari latar belakang agama yang berbeda dapat menjalin hubungan yang harmonis dan penuh pengertian. Hal ini sering kali tergantung pada sejauh mana kedua pasangan bersedia memahami dan menghargai keyakinan masing-masing.

Terakhir, dalam memilih pasangan hidup, faktor-faktor lain seperti kompatibilitas, saling menghormati, cinta, dan komitmen juga sangat penting.


Kenapa cari jodoh tidak boleh beda agama

Sebenarnya tidak ada aturan universal yang mengatakan bahwa seseorang tidak boleh mencari jodoh dari agama yang berbeda. Namun, alasan beberapa orang memilih untuk mencari jodoh seagama biasanya meliputi:

1. Pandangan Dunia yang Serupa: Agama seringkali membentuk pandangan dunia dan nilai-nilai seseorang. Orang yang beragama sama cenderung memiliki pandangan hidup, nilai, dan etika yang serupa, yang bisa membantu menciptakan hubungan yang lebih harmonis.

2. Pendidikan Anak: Ketika pasangan memiliki agama yang sama, biasanya lebih mudah untuk menentukan bagaimana mendidik anak mereka dalam hal agama. Jika agamanya berbeda, mungkin ada perbedaan pendapat tentang bagaimana mendidik anak dalam hal agama.

3. Penerimaan Keluarga dan Masyarakat: Di beberapa masyarakat atau budaya, ada tekanan atau harapan untuk menikahi seseorang dari agama yang sama. Ini bisa karena alasan tradisi, komunitas, atau identitas kelompok.

4. Kemudahan Praktik Ibadah: Pasangan dengan agama yang sama biasanya lebih mudah dalam melaksanakan ibadah dan ritual agama, karena mereka berbagi pemahaman yang sama tentang praktik tersebut.

5. Hukum Agama Tertentu: Beberapa agama memiliki hukum atau aturan yang menentukan bahwa penganutnya harus menikah dengan orang yang beragama sama.

Namun, penting untuk diingat bahwa perbedaan agama bukan berarti hubungan itu pasti akan bermasalah. Banyak pasangan dari agama yang berbeda dapat menjalin hubungan yang sukses, sepanjang mereka saling menghormati dan memahami keyakinan masing-masing.

Apa tidak masalah punya  jodoh  beda agama

Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, meskipun beberapa orang memilih untuk memiliki pasangan hidup yang beragama sama, banyak juga pasangan dari latar belakang agama yang berbeda yang menjalin hubungan yang sukses dan harmonis.

Yang terpenting dalam hubungan adalah saling menghormati dan memahami keyakinan serta nilai-nilai masing-masing, termasuk dalam hal agama. Beberapa hal yang mungkin perlu dipertimbangkan oleh pasangan dengan agama yang berbeda adalah:

1. Komunikasi: Penting untuk berkomunikasi secara terbuka dan jujur tentang keyakinan dan nilai-nilai agama masing-masing. Hal ini termasuk bagaimana masing-masing pihak berencana untuk mempraktekkan agamanya, dan bagaimana ini bisa mempengaruhi hubungan mereka.

2. Penghargaan dan Toleransi: Masing-masing pihak harus saling menghargai dan toleran terhadap keyakinan agama pasangannya. Hal ini termasuk menghormati hak pasangan untuk mempraktekkan agamanya dan tidak mencoba memaksa keyakinan mereka pada pasangan.

3. Perencanaan Masa Depan: Jika pasangan berencana untuk memiliki anak, penting untuk membicarakan bagaimana mereka akan mendidik anak-anak mereka dalam hal agama.

4. Penerimaan Keluarga: Bagi banyak orang, keluarga sangat penting. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan bagaimana keluarga dan teman-teman akan merespons perbedaan agama ini dan bagaimana pasangan akan menangani situasi tersebut.

Sesungguhnya, beragama sama atau beda bukanlah ukuran mutlak keberhasilan suatu hubungan. Keberhasilan hubungan lebih banyak ditentukan oleh faktor-faktor seperti saling menghargai, cinta, komitmen, kejujuran, dan komunikasi yang baik.

Curhatan Dapat Pasangan Beda Agama

Hai pekenalkan nama saya Himang, kali ini saya mau curhat hehehe...

Beda agama di indonesia itu adalah hal yang sering terjadi karena di indonesia banyak agama sebagai berikut Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu dst.

Saya pasti ada di salah satu agama diatas, nah saya selalu mendapatkan jodoh yang datang dengan berbagai macam agama diatas dan selalu dapat yang berbeda. Entah kenapa namun selalu.

Di usia saya yang sudah masuk 21 Tahun, saya sudah tidak bisa berpikir untuk hanya pacaran dan bermain-main dengan pasangan lagi dalam artian hanya main cinta-cintaan orang dulu bilang.

Di usia segitu saya sudah masuk usia berpikir untuk bisa berkeluarga seperti apa kehidupan memiliki keluaga kedepan seperti apa walaupun bisa di bilang masih muda jika berpikir masalah itu. Namun tidak bagi saya yang sudah melihat lika-liku kehidupan keluarga teman dan sebagainya.

Rasa ingin dapat pasangan yang saling support walaupun beda agama suku dan sebagainya itu yang sebenarnya saya inginkan dan dari semua isi artikel ini. Namun saya sudah dapat pilihan yang cukup sulit karena itu, karena hal itu saya selalu berpikir kenapa ada agama suku dan sebagainya, tekadang saya bisa menyalahkan hal tersebut. 

Seolah-olah menjadi orang yang bodoh dan menjadi orang yang satu-satunya di dunia ini yang mendapat rintangan tersebut. 

Dari analisis saya jika saya memaksa salah satu keluarga pasti ada yang tidak suka dan membenci dan itu ada baik buruknya ke kehidupan saya di masa depan, padahal itu tidak masuk kedalam keluarga sama sekali namun itu pasti masuk pembicaraan.

Dan mental saya pasti harus berlatih untuk mendengar dan terus mendengar hal itu dan tidak bisa membantah dengan aturan yang telah terladi sekian lama dan tahunnya. Jika di lanjutkan apakah kedua orang tua akan iklas?

Sedikit orang yang mendapatkan kesempatan itu sedikit banyak juga  yang tidak beruntung.  Kan masih banyak orang dan manusia lainnya Himang. Ingat ini bukan soal pilihan yang langsung pilih. Semua kriteria pasangan pasti di nilai dari semua aspek yang bisa di nilai.

Dulu saya pernah berpikir saat usia saya masuk ke 17 dan selalu berkata kepada pacar saya, "Ya kita emang beda agama, tapi kita menikah akan dengan agama yang satu, dengan persetujuan masing-masing pasangan dan berkomitmen pilihan yang itu".

Namun ada namanya faktor-luar dalam yakni tidak setujunya dapat beda agama, karena salah satu harus mengalah dan sebaginya. Jika satu mengalah kembali lagi apakah orang tua ikhlas? Entah seperti apa kehidupan sesungguhnya dari awal dan hingga akhirnya semua jadi pilihan yang sulit untuk di cerna karena hal itu kebencian terjadi dan semua hal yang tak terkira akan terjadi.

Yang beruntung melalui tantangan tersebut mereka bisa harmonis dan yang tidak selalu berusaha mencari jalan terbaiknya.

Namun emang sulit untuk menyatukan pikiran, apa lagi sudah beda kepercayaan entah daari segi pandangan apa pun itu.

Ouh iya mungkin sampai sini saja curhatan saya karena ini masih berlanjut entah kapan, namun sebagai pelajaran dan pengalaman saya, saya juga tidak bisa memberikan saran dan masukan buat kalian para pembaca.

Namun coba deh berdiskusi dengan pasangan mu yang berbeda enaknya seperti apa saling bekomunikasi berdua tempat ternyaman dan mencari jalan keluar agar bisa dapat solusi yang cukup sulit hingga jalan yang sangat sulit.

Dan terkahir buat teman-teman jika punya pengalaman bisa share di komentar dong. saya pengen dengar solusi yang kalian dapat kalau bisa buat artikel agar bisa sama-sama berbagi hehehe. Terima kasih sudah mampir. Semangat  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun