Mohon tunggu...
Beni Ananto
Beni Ananto Mohon Tunggu... Penulis - Halo saya Beni, seorang INFP atau INFJ (menurut MBTI Test). Salam kenal :))

Wabi-Sabi: Melihat kesempurnaan dibalik ketidaksempurnaan. My personal blog too https://medium.com/@beniananto

Selanjutnya

Tutup

Book

Review Buku Orang-Orang Bloomington Karya Budi Darma

5 Juli 2024   19:54 Diperbarui: 5 Juli 2024   20:10 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa waktu lalu aku membeli buku di Google Play Store berjudul Orang-orang Bloomington yang merupakan buku antologi atau kumpulan cerita dari penulis senior Indonesia almarhum Budi Darma. Setelah membaca sample cerita pendek berjudul Orez di Google Play Books akhirnya aku memutuskan untuk membeli Ebook di Google Play Store dengan harga terjangkau dibanding dengan buku cetak. Saat itu aku juga mendapat diskon, dan beli buku digital di Google Play Store memang lebih menguntungkan karena banyak diskonnya.

Ada tujuh cerpen yang mengambil lokasi cerita di kota Bloomington, Indiana, Amerika Serikat. Setiap cerita yang disajikan menarik dengan penggambaran kota yang detail, kehidupan masyarakatnya seperti apa dengan sudut pandang cerita yang beragam yang diambil dari tujuh cerpen tersebut. Setiao cerita memiliki keunikan masing-masing, seperti

Laki-Laki Tua Tanpa Nama

Bercerita mengenai seorang mahasiswa yang menyewa sebuah kamar di rumah seorang perempuan tua yang bersikap agak aneh. Bertetangga dengan orang-orang tua yang memiliki kebiasaan unik hingga muncul lah seorang lelaki tua misterius yang menyewa kamar tidak jauh dari si mahasiswa. Anehnya lelaki tua itu selalu membawa senjata api yang menimbulkan kecurigaannya.

Joshua Karabish

Di cerpen kedua ini menceritakan tentang seorang mahasiwa yang dihantui rasa bersalah dan kegalauan karena telah mengambil dan membaca puisi roommate-nya lalu diikutkan ke sebuah kompetisi puisi yang ternyata menang dan menggunakan uangnya untuk kepentingan pribadinya.

Keluarga M

Keluarga M bercerita tentang seorang pria lajang yang tinggal di sebuah apartemen yang mayoritasnya berisikan pasangan suami-istri atau keluarga kecil dengan satu atau dua anak. Konflik yang disajikan di cerita ini bermula ketika seorang kakak-adik yang dilihatnya di parkiran menggoreskan mobilnya dengan paku yang membuatnya marah besar.

Orez

Sepasang suami-istri bahagia dari keluarga menengah yang tinggal di sebuah apartemen dengan lingkungan yang menyenangkan, mengalami perubahan hidup yang mempengaruhi kejiwaan mereka berdua setelah kelahiran putra pertamanya yang Bernama Orez.

Yorrick

Kisah seorang pemuda yang jatuh cinta pada seorang gadis yang tinggal tidak jauh dari kosannya. Cinta buta membuat dia harus memutuskan pindah ke kosan yang dekat dengan gadis itu demi mengenal lebih dekat dengannya. Hadirnya seorang teman kosan yang awalnya diharapkan bisa membantunya dekat dengan gadis itu malah berujung menyedihkan.

Ny. Elberhart

Seorang nenek sebatang kara yang tinggal di sebuah rumah besar membuat hidup seorang pemuda berubah. Kisah yang absurd tapi mengandung simpati. Dua orang kesepian yang saling curiga lambat laun menjadi dekat dan saling menceritakan kisah hidupnya.

Charles Lebourne

Tentang seorang laki-laki perfeksionis yang tinggal disebuah apartemen sederhana. Dia merasa terganggu oleh sorot sebuah cahaya lampu dari sebuah kamar apartemen sebelah yang mengarah ke kamarnya. Pada suatu hari dia mendatangi kamar tersebut dan dia menemukan fakta lain dibalik itu.

Kumpulan cerita yang disajikan sangat humanis dan agak nyeleneh. Sedikit gambaran hidup orang-orang di seberang benua yang asyik untuk dinikmati. Semua cerita yang dihadirkan membuat aku terkesan. Lelaki Tua Tanpa Nama, Orez, dan Keluarga M menjadi cerita yang paling menarik, berkesan, dan merenung buat saya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun