Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

(Jokowi) Pesan Sebuah Foto

25 Februari 2016   20:36 Diperbarui: 25 Februari 2016   21:07 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ia seorang pemimpin atas ratusan juta rakyatnya

kulihat sebuah foto tentang caranya mengisi waktu luang

tampil dalam kesederhanaannya, dengan gayanya yang khas

ada yang mentertawakannya, dan ada juga yang memujinya

 

kukira mereka yang mentertawakannya itu sedang bingung

ya mereka bingung, mereka merasa terlempar ke dunia asing

bingung dengan pandangannya sendiri tentang makna hidup

sesat pikir mereka membuat mereka jadi mentertawakannya

 

tidakkah coba kau selami makna sebuah foto itu?

engkau tak paham karena otakmu dipenuhi oleh ulat belatung

lihatlah bagaimana ia mengajarkan kepada bangsanya

peliharalah sesuatu yang bermanfaat di lingkungan rumahmu

 

ia seorang pemimpin atas ratusan juta rakyatnya

tidak cuma bicara, tetapi juga bekerja keras dan memberi contoh

ia paham betapa ramahnya alam negrinya, sumber kehidupan

pelajarilah kehidupan di air,  karena tanahmu dikelilingi air

 

ikan-ikan itu mengajarinya arti keseimbangan hidup

jenis predator akan selalu memangsa mereka yang lebih lemah

namun apa yang tersedia di alam ini tidak tercipta sia-sia

jadilah pengendali atas mereka agar jadi berdaya guna!

 

*****

Batam, 2016.

 

Sumber Ilustrasi

[caption caption="Sumber Ilustrasi: http://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2016/02/25/1414016jokowi-ikan780x390-56ce5e4f7393736b048b456a.jpg?t=o&v=760"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun