Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sorga Malam di Kalijodo

14 Februari 2016   01:22 Diperbarui: 1 April 2017   08:51 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

para bakal calon penguasa kota itu berkoak-koak bagaikan gagak

berhati riang gembira, Kalijodo menjadi komoditi politik terpanas

mereka itu tidak lebih terhormat ketimbang si kecil yang hina

karena otak keji mereka menyimpan siasat berjudi atas nasibnya

 

sebuah kehidupan kumuh di Kalijodo

tempat orang-orang kecil itu mabuk, berjudi, dan melonte

melampiaskan kegamangan hidup di metropolitan yang garang

sementara mereka berjuang melawan dilema hidup termarginalkan

politisi bertepuk riang menemukan komoditi terhangat jelang pilkada

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun