Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Berdamai dengan Alam

11 September 2015   07:42 Diperbarui: 11 September 2015   08:01 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

--------------------------

mari hadirkan

mawar ke dalam hati

pengganti asap

bumi semakin panas

kekeringan melanda

/

sepohon cinta

hati menyubur bumi

udara bersih

bibit kecil ditanam

tanah tandus menghijau

/

bumi yang hijau

sungai mengalir jernih

air terjaga

hutan jadi tumpuan

berdamai dengan alam

/

kemarau panjang

kabut asap melanda

semua susah

hutan rimba dirusak

alur sungai mendangkal

/

air melangka

pepohonan merangas

berharap hujan

saat musimnya datang

banjir jadi bencana

/

bencana ini

silih berganti datang

bahasa alam

air dan pepohonan

inti lingkungan hidup

------------------------------

Batam, 2015

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun