Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Murai Batu Menatapku Curiga

30 Agustus 2015   17:19 Diperbarui: 30 Agustus 2015   17:19 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Awal musim penghujan, berjalan di kebun Kelapa Sawit

rerumputan rebah di jalan setapak mulai tumbuh berdiri

sungai kecil nan jernih ku seberangi, tak begitu dalam

airnya memantulkan langit biru bercampur awan mendung

di dasarnya, di sela-sela batu ikan-ikan terlihat berenang

 

tiba di seberang sungai, beberapa langkah ke depan

kaget karena mendengar bunyi berisik langkahku

puluhan burung murai batu tercerabut terbang

keluar dari sela-sela pangkal pelepah sawit yang lebar

berpencar ke banyak arah, sayapnya ribut berkepak

 

sekelompok burung itu terbang rendah, tidak begitu jauh

berputar beberapa kali lalu hinggap di pohon yang dekat

"jangan takut, aku cuma lewat" ujarku kepadanya

mereka menatapku dengan tatapan penuh kecurigaan

rasa takut dan ingin tahu apa yang tengah kulakukan

 

bertengger di ujung pelepah sawit, kepalanya berputar-putar

menatap ke sekeliling, dan terus mengawasi gerak-gerikku

lalu terdengarlah suaranya yang merdu, seakan-akan bernyanyi

dalam bahasa yang tak kumengerti, dalam suara yang kunikmati

mungkin hanya angin yang tahu apa isi dan makna lagunya

 

 Btm2015

 

 

Sumber Gambar:

https://www.google.co.id/search?q=kumpulan+burung+indonesia/+burung+murai+batu&espv=2&biw=1280&bih=879&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0CAYQ_AUoAWoVChMIoOqSm9vQxwIVTxiOCh1pvg8A

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun