Duhai kekasih, rindu di dada ini serupa mawar
harum dan durinya mengendap di lubuk hatiku
meracuni kolam pikiranku, melumpuhkan jiwaku
Â
Duhai kekasih, periksalah jantungku
dalam denyutnya dengarkan suara=suara hatiku
pastikan bahwa hanya ada namamu di dalamnya
Â
Duhai kekasih, tikamlah jantungku
dengan belati kerinduanmu, dan lihatlah darahku
yang menggenang, di sana hanya tertulis namamu
Â
Duhai kekasih, hantarkanlah aku pada kematianku
sungguh, Â di dalam kematianku ada cintaku, rinduku
di dalam cintaku ada kematianku, menyatu denganmu
Â
Btm2015Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H